- Instagram/@liverpoolfc
VIVA – Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengaku sedang mencari cara untuk bisa menundukkan Manchester United dalam duel di Old Trafford, Minggu besok, 24 Februari 2019.
Klopp menyatakan, akan mencoba meniru gaya main Paris Saint Germain, saat mengalahkan MU dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Bukan perkara mudah menjinakkan MU di kandangnya. Magis yang tercipta di Old Trafford, serta tangan dingin Ole Gunnar Solskjaer menjadi nilai lebih bagi MU.
Namun, Klopp menilai, PSG bisa mengatasi dua tantangan tersebut. Dan, menurutnya, Les Parisien sudah mengajarinya cara bagaimana untuk menghadapi MU besutan Solskjaer.
"Hasil menyebutkan, hanya PSG yang bisa melakukannya. Tetapi, Tottenham Hotspur memainkan gaya luar biasa saat jumpa MU. Jadi, apa strateginya? Mereka bermain luar biasa dengan bola, sering mengumpan, percaya diri, penempatan bagus, berani memotong celah antarlini, hal-hal seperti itu yang membuat mereka mencetak gol dalam waktu tepat," kata Klopp dilansir Metro.
Absennya beberapa pemain kunci, macam Jesse Lingard dan Anthony Martial, disebut Klopp, sama sekali tak berpengaruh. Sebab, Solskjaer dinilainya, memiliki racikan lain yang membuat kolaborasi Juan Mata dan Romelu Lukaku menjadi menakutkan.
Namun, Klopp sadar, ada kelemahan di balik racikan baru Solskjaer. Pun, PSG tak memberikan celah sama sekali untuk MU melakukan skema serangan balik klasiknya.
"PSG bekerja dengan bagus. Mereka mencetak gol dalam waktu yang tepat dan itulah momen paling penting dalam sepakbola," ujar Klopp. (asp)
Manchester United Bisa Bantu Manchester City Juara Premier League
Manchester City bisa dinobatkan sebagai juara Liga Premier dengan bantuan rival sekota mereka yakni Manchester United
