- instagram.com/mancity/
VIVA – Manchester City mengibarkan bendera putih dalam perebutan gelar Premier League. Mereka sudah mengalihkan fokus ke kompetisi lain.
Manajer The Citizens, Pep Guardiola mengakui dominasi The Reds di Premier League tidak terbendung. Selisih poin yang cukup jauh membuatnya menyerah dan memilih untuk mengalihkan fokus.
Baca juga: Sebenarnya Ada Hubungan Apa John Kei dan Diego Michiels?
Dilansir The Straits times, ManCity mempersiapkan peluang matangnya di Piala FA dan Liga Champions. Di kompetisi tersebut, mereka punya harapan besar untuk menjadi jawara.
ManCity di Piala FA sudah berada di semifinal. Sedangkan di Liga Champions, mereka berada di babak 16 besar.
"Kami ada di ujian lanjutan, kami sudah melihati hari demi hari dan laga demi laga. Selanjutnya adalah menghadapi Newcastle (Piala FA) dan Real Madrid (Liga Champions)," kata Guardiola.
Baca juga: Persita Punya Permintaan Khusus Setelah Liga 1 Lanjut
"Menghadapi Newcastle adalah laga yang ibarat final untuk kita. Kita tidak menyangkal untuk fokus lebih dulu menghadapi mereka," lanjut dia.
Diketahui, jika ManCity gagal menang di pekan ke-31 Premier League menghadapi Chelsea, dini hari nanti 26 Juni 2020 Liverpool dipastikan menjadi kampiun. Tapi jika mereka menang, duel penentu juara adalah ManCity vs Liverpool di pekan ke-32 Premier League.
Eks Pelatih Timnas Inggris Beber Kegagalan Juergen Klopp di Liverpool
Mantan pelatih Timnas Inggris, Sam Allardyce membeberkan salah satu kegagalan Juergen Klopp selama menangani Liverpool, yakni soal Trent Alexander-Arnold.
