- Instagram/@manchesterunited
VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer membalas tuduhan dari Frank Lampard, arsitek Chelsea. Lampard mengatakan, MU selalu diuntungkan oleh Vidoe Assistant Referee (VAR).
MU telah mendapatkan 13 kali penalti sejauh ini di Premier League. Lampard pun mempertanyakan keputusan yang diambil wasit saat MU meraih kemenangan atas Aston Villa, pekan lalu melalui gol penalti Bruno Fernandes.
"Kami melihat saat melawan Aston Villa, Fernandes seperti membuat penalti, sebenarnya belum tentu. Kemudian penyerang Crystal Palace, Jordan Ayew gagal mencetak gol karena offside milimeter. Manajar Tottenham Hotspur, Jose Mourinho juga berpendapat, MU 'diuntungkan' dengan VAR," kata Lampard dikutip dari manchestereveningnews.
Menanggapi hal itu, Solskjaer siap memberikan penjelasan kepada Lampard, meski harus duduk sejam untuk membicarakan hal tersebut. Solskjaer merasa, MU tidak pernah mendapatkan keuntungan dari VAR.
"Jika melihat keputusan yang faktual, saya tidak ingin mendengar manajer tertentu berbicara soal fakta. Jika offside ya offside, jelas itu," kata Solskjaer.
"Berbicara tentang keberuntungan, penalti yang kita dapat saat melawan Tottenham di menit-menit akhir yang diambil dari kita itu mungkin dua poin untuk kita," tambahnya.
Menurut Solskjaer, ia yakin wasit akan membuat keputusan yang objektif saat pertandingan. Selain itu, manajer asal Norwegia ini juga percaya wasit tidak membuat keputusan dengan emosi.
"Saya cukup santai dengan ini dan wasit akan membuat keputusan yang objektif dan tidak akan terpengaruh oleh emosi dengan cara apapun. Jadi saya tidak berpikir mereka akan membaca apa yang Lampard katakan," jelasnya.
Chelsea dan MU akan bertemu di semifinal Piala FA. Pertandingan akan berlangsung, Senin, 20 Juli 2020 dini hari WIB di Wembley.
Baca juga:
Promosi ke Premier League, Leeds United Kantongi Uang Rp3,6 Triliun
Semifinal Piala FA, MU Krisis Pemain Belakang
