Solskjaer: Banyak Orang Ingin Manchester United Hancur

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer dan Bruno Fernandes
Sumber :
  • express

VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menegaskan tidak ada keretakan dalam timnya. Solskjaer menganggap isu-isu negatif yang menyerang MU hanya berasal dari orang-orang yang iri.

Bruno Fernandes Bicara Masa Depannya Bersama Manchester United

Ruang ganti MU diberitakan tidak harmonis setelah gelandang Bruno Fernandes ngamuk ke Solskjaer. Hal tersebut terjadi kala MU kalah telak dari Tottenham Hotspur, 1-6, di Old Trafford, Minggu 5 Oktober 2020.

Saat kedudukan masih 1-4 di masa jeda, Fernandes dikabarkan sempat menyemprot Solskjaer. Gelandang asal Portugal itu disebut-sebut mempertanyakan taktik Solskjaer yang aneh di ruang ganti. 

Tuntutan Gaji Ivan Toney Bikin Kapten Bruno Fernandes Kesal

Baca Juga: Parah, Momen Tiger Woods Hamburkan Rp886 Juta untuk Sewa PSK

5 Fakta Menarik Manchester United Usai Ditahan Imbang Liverpool

Pun, rekan-rekannya jadi sasaran amuk Fernandes. Dugaan perpecahan semakin kuat setelah Fernandes ditarik keluar pada awal babak kedua.

Menjelang laga kontra Newcastle di St James' Park Minggu 18 Oktober 2020, Solskjaer menegaskan timnya saat ini sangat kompak dan tidak ada perpecahan.

“Kami tahu sedikit peluang dari luar ingin menciptakan perpecahan. Bruno bicara baik beberapa hari yang lalu. Kami bersatu dan harus tetap bersama, kami tidak mau mendengarkan semua orang di luar," kata solskjaer, dikutip Express.

"Bruno tidak terbiasa kalah dalam pertandingan. Inilah yang terjadi, orang-orang akan mencoba dan membuat perpecahan di antara kami. Tetapi itu tidak akan terjadi, MU adalah tim yang ingin bekerja sama dan tetap bersatu," tegasnya.

Solskjaer juga memberi pembelaan kepada katpen tim Harry Maguire yang menuai banyak kritik dalam beberapa pekan terakhir. Setelah penampilan loyonya di tim juga menjalar saat tampil bersama Timnas Inggris.

Teranyar, Maguire jadi sasaran kritik pedas usai tampil sembrono dalam laga Inggris versus Denmark di Wembley dalam duel lanjutan UEFA Nations, Kamis dini hari WIB, 14 Oktober 2020.

Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, dan Bruno Fernandes

Baca Juga: Terbongkar, Ada yang Aneh di Draft Perjanjian Damai Chintya Candranaya

Maguire juga jadi penyebab kekalahan Inggris. Dia mendapat kartu kuning kedua dan Denmark mendapatkan penalti yang berhasil dieksekusi oleh Cristian Eriksen.

“Anda selalu menjadi sorotan dan ketika Harry menjadi bagian dari tim Inggris yang mengalahkan peringkat No.1 Belgia, itu adalah hari biasa. Tapi, Anda mendapatkan berita utama saat mendapat kartu merah, itulah sepakbola, begitu banyak pasang surut, harus dihadapi," ucapnya.

“Harry memiliki ketahanan yang luar biasa,dia akan bangkit kembali, dia ingin bermain dan berusaha keluar dari beberapa pertandingan terakhir yang dikrtitik," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya