Bruno Fernandes Desak Perubahan Aturan Sepakbola Usai Kemenangan MU

Selebrasi gol Bruno Fernandes saat Manchester United melawan Burnley
Sumber :
  • Ian Hodgson/PA via AP

Manchester – Bruno Fernandes mengatakan sepak bola seharusnya memperbolehkan pemain melepas baju mereka untuk merayakan jika mereka mau, setelah Amad Diallo diusir dari lapangan melawan Liverpool.

Penyebab Juara Bertahan Bandung bjb Tandamata Takluk di Laga Perdana Proliga

Pemain muda asal Pantai Gading itu mencetak gol kemenangan pada menit ke-120 dalam pertandingan perempat final Piala FA hari Minggu, ketika Manchester United meraih kemenangan dramatis 4-3 atas rival mereka. 

Pemain Manchester United, Amad Diallo Mendapatkan Kartu Merah

Photo :
  • AP Photo/Dave Thompson
Media Asing Soroti Suporter Indonesia di Qatar, Sebut Jadi 'Mini Jakarta'

Pemain pengganti itu merayakan dengan melepas bajunya di tengah kegembiraan di Old Trafford, tetapi karena sudah mendapat kartu kuning sebelumnya, ia kemudian diberi kartu kuning kedua dan diusir.

Amad Diallo yang tampil impresif saat dipinjamkan ke Sunderland musim lalu di Championship, telah mengalami cedera musim ini dan tidak bermain secara reguler untuk tim Erik ten Hag. Namun Fernandes sangat percaya pada bakat muda tersebut, dan mengatakan pasca pertandingan: 

Momen Pratama Arhan Peluk Mesra Azizah Salsha Usai Timnas Indonesia Lolos Piala Asia U-23

“Dia mendapatkan imbalannya karena dia melakukan hal-hal yang benar. Ketika Anda melakukan hal-hal yang benar, Anda mendapatkan kesempatan, dan apa yang menjadi milik Anda akan datang kepada Anda,” kata Fernandes pasca pertandingan, dikutip dari Mirror, Selasa, 19 Maret 2024.

“Dia pantas mendapatkannya, sayangnya, dia diusir keluar, tetapi itu bagian dari momen dan bagian dari menjadi muda. Momennya harus dinikmati dan saya pikir itu salah satu aturan yang harus diubah dalam sepak bola. Karena Anda seharusnya bisa merayakan gol, tentu saja dengan menghormati klub lain, untuk menikmati momen Anda,” imbuhnya.

Manajer Manchester United, Erik ten Hag

Photo :
  • AP Photo/Jon Super

Dalam wawancara dengan beIN Sports setelah pertandingan, Ten Hag dari United ditanya apa yang dia katakan kepada Amad di ruang ganti setelah kartu merahnya.

“Saya bilang kepadanya, 'Saya akan membunuhmu [mulai tertawa] jika tidak', tetapi saya sangat senang untuknya,” kata pria Belanda itu. 

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Ten Hag mengakui bahwa Amad layak mendapatkan lebih banyak waktu bermain dibandingkan yang telah diberikan padanya musim ini.

“Saya sangat senang untuknya. Dia adalah salah satu pemain yang mengalami kemunduran besar musim ini, cedera parah, kembali dari itu, tetapi kembali ke tim di mana ada banyak persaingan untuk posisinya,” kata Ten Hag.

“Dia tidak selalu mendapatkan waktu bermain yang pantas berdasarkan penampilan latihannya tetapi kemudian dia masuk, kemudian dia menunjukkan kontribusinya, mencetak gol. Tapi kami tahu dia bisa melakukannya, kami tahu dia memiliki momen kunci di mana dia bisa menentukan hasil pertandingan,” imbuhnya.

Ten Hag mengaku senang dengan Amad. Namun klub tersebut juga memiliki pengganti lain yaitu Antony. Pelatih MU itu senang dengan bangku cadangannya saat ini.

“Saya sangat senang dia menjadi penentu kemenangan. Tetapi kami memiliki pengganti lain, Antony, yang mencetak gol penyama, dia juga berada dalam situasi yang sulit tetapi Anda lihat dia juga berjuang, dia juga ingin berkontribusi. Saya sangat senang dengan bangku cadangan hari ini,” ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya