- Istimewa
VIVA Bola – Ange Postecoglou ditunjuk sebagai manajer Tottenham Hotspur. Posisi tersebut baru akan dia tempat pada 1 Juli 2023. Juru taktik asal Australia itu meneruskan jejak Arsene Wenger dan Luiz Felipe Scolari.
Jejak tersebut merujuk karier kepelatihannya. Pada 2018 hingga 2021, dia menjadi juru taktik Yokohama F. Marinos. Dia adalah pelatih ketiga yang pernah melatih J League lalu gabung ke Premier League.
Yang pertama adalah melakukan itu adalah Arsene Wenger. Pada 1995 dia gabung ke Nagoya Grampus setelah mengasah kemampuan di AS Monaco.
Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger
- Twitter/@EuropaLeague
Dua musim mengembang tugas sebagai pelatih Nagoya Grampus, Wenger kemudian dipinang oleh Arsenal. Itu adalah klub yang dia tangani selama 22 tahun, sampai akhirnya memilih pensiun.
Pelatih kedua yang pernah berkarier di J League kemudian ke Premier League adalah Luis Felipe Scolari. Dia datang ke Jepang pada 1997 dengan gabung Jubilo Iwata.
Scolari sempat pulang kampung ke Brasil untuk menangani Palmeiras, Cruzeiro, dan Timnas Brasil. Lalu dia menjadi pelatih Timnas Portugal, baru setelah itu hijrah ke Chelsea.
Prestasi di J League
Felipe Scolari
- telegraph.co.uk
Dua dari tiga pelatih di atas sempat mengukir prestasi di J League. Mereka adalah Arsene Wenger dan Ange Postecoglou. Sementara Luis Felipe Scolari tidak sempat merakasan gelar juara.
Wenger berhasil membawa Nagoya Grampus memenangkan Piala Kaisar 1995. Pada 1996, juru taktik asal Prancis itu memenangkan Piala Super Jepang.
Sementara Postecoglou berhasil membawa Yokohama F. Marinos memenangkan J League 2019. Itu menjadi satu-satunya peninggalan pria yang kini gemilang bersama Glasgow Celtic tersebut.
Cara Arsenal Bidik Pemain Incaran, Prosesnya Tidak Instan
Direktur Teknik Arsenal, Edu Gaspar mengungkapkan detail mengenai pemain baru. Dia mengaku dalam menetapkan daftar incaran, pertimbangannya sangatlah matang.
