Pemilik Baru MU Disarankan Robohkan Old Trafford

Suporter MU demonstrasi di Old Trafford
Sumber :
  • twitter.com/SuperSportTV

VIVA – Sir Jim Ratcliffe mendapatkan masukan untuk menghancurkan Old Trafford dan mulai membangun kandang baru untuk Manchester United.

Arsenal Masih Belum Sempurna Meski Menang di Markas Tottenham

Roda mulai berputar sejak dia mengonfirmasi pembelian 25% saham klub Liga Inggris tersebut pada malam Natal. Negosiasi yang memakan waktu berbulan-bulan akhirnya mencapai sebuah terobosan dalam era baru bagi para penggemar Manchester United, dengan keluarga Glazer melepaskan kendali atas operasional sepakbola United sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.

Meski 25% saham miliarder asal Inggris itu masih harus diratifikasi oleh Liga Premier, ada laporan yang menyebutkan rencana untuk mengembalikan klub yang sedang kesulitan itu ke kejayaannya, dengan pembongkaran Old Trafford menjadi salah satu di antaranya.

Ganas, Arsenal Ngamuk di Kandang Tottenham

Stadion ikonik ini telah menjadi markas Manchester United sejak tahun 1910 namun mengalami kemunduran selama beberapa tahun karena atap yang bocor dan fasilitas di bawah standar menjadi tema yang terus menerus dikritik, mengingat satu dekade telah berlalu sejak The Reds. Setan terakhir kali mengangkat Liga Premier.

Dengan Ratcliffe berjanji untuk menginvestasikan £245 juta di klub untuk membantu tim Erik ten Hag yang sedang menurun performanya, laporan dari The Telegraph mengatakan pria berusia 71 tahun itu memiliki beberapa pilihan tentang cara merombak Old Trafford, salah satunya adalah penghancuran total stadion. .

Mohamed Salah Rahasiakan Penyebab Ribut dengan Klopp

Opsi-opsi tersebut telah disusun oleh Populous, yang merupakan firma desain arsitektur yang membantu menciptakan stadion menakjubkan Tottenham Hotspur pada tahun 2019, serta konsultan manajemen Legends International. 

Kepala eksekutif yang berpenduduk padat, Chris Lee, mengakui kehancuran Old Trafford adalah jalan terbaik yang harus diambil Ratcliffe.

'Yah, menurut saya ini bukan hal yang benar, tapi saya rasa pembangunan baru ini mungkin akan menjadi solusi yang paling hemat biaya,' kata Lee kepada The Telegraph.

 “Ya, pengeluaran awal jelas merupakan yang tertinggi dari tiga pilihan yang ada, namun ada begitu banyak lahan yang tersedia untuk dikembangkan di sana.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya