- twitter.com/juventusfc
VIVA – Juventus hampir pasti kehilangan Scudetto yang sudah sembilan musim terakhir digenggam. Mereka kini duduk di peringkat ketiga klasemen sementara Serie A dengan 59 poin, berjarak 11 angka dengan Inter Milan selaku pemuncak.
Harapan Juventus sekarang adalah menjaga posisinya di zona Liga Champions. Situasi yang masih tetap sulit karena setidaknya ada lima tim yang saling berebut tiga tiket untuk lolos musim depan.
Performa buruk tim membuat Juventus tidak lagi dominan di Serie A. Atas hal tersebut pelatih Andrea Pirlo memiliki alasan tersendiri.
Sambil mengeluh, Pirlo mengatakan bahwa dia kesulitan membangun tim karena situasi yang tidak normal. Dia tidak punya cukup waktu untuk menggunakan pemain yang sama dari waktu ke waktu.
"Saya coba mempraktekkan sepakbola kepada tim sejak awal awal musim. Namun kami terus bermain setiap tiga hari sampai saat ini. Pemain juga terus berganti dan kami tidak tidak memiliki waktu untuk mengerjakan itu," kata Pirlo.
- Football Italia
"Kami sering gagal bangkit melawan tim papan bawah dan kami tanpa sadar menjadi berantakan. Kami mencoba mencari solusi secara individu, ketimbang menjadi tim," sambungnya dikutip Football Italia.
Pirlo sendiri merupakan pelatih baru. Dia langsung diminta menangani tim utama Juventus pada awal karier kepelatihanya.
Saat ini posisi Pirlo dipertanyaan. Bahkan sebelum ini dia diisukan bakalan langsung didepak andai Juventus tumbang melawan Napoli dalam laga tunda.
Maarten Paes Gagalkan Penalti Eks Juventus, FC Dallas Tetap Kalah
Calon kiper Timnas Indonesia Maarten Paes menunjukkan permainan gemilang bersama klubnya FC Dallas.Meskipun demikian, Dallas takluk 1-3 dari Toronto FC dalam lanjutan MLS
