- Instagram/@juventus
VIVA Bola – Massimiliano Allegri terus diganggu isu miring. Dia dituding menjadi penyebab utama kemunduran Juventus.
Performa Juventus dianggap memble. Mereka sama sekali tidak berkembang dan gagal mencapai hasil yang diharapkan.
Tak heran bila belakangan muncul desakan agar Allegri segera didepak. Tak hanya itu, sekarang pun banyak juga yang mulai mempertanyakan kapasitas dan kemampuannya sebagai pelatih.
Kritik awala ialah soal taktik yang diterapkan. Allegri dianggap bermain kaku dan takut menyerang, sehingga sering menerapkan backpass.
Pemain Juventus rayakan gol Dejan Kulusevski.
- twitter.com/juventusfcen
Lalu hal lain, Allegri juga gagal menerapkan skema latihan yang bagus, sehingga potensi pemain tidak bisa terkerek maksimal.
Football Italia menulis, media di Italia menduga ada yang salah dengan pola latihan Juventus saat ini, khususnya dalam hal fisik. Tercermin dari dua komentar mantan pemain mereka yang baru saja dilepas Dejan Kulusevski serta Matthijs Del Light.
Kulusevski dan De Ligt memiliki pandangan yang sama, bahwa latihan mereka sekarang, masing-masing di Tottenham Hotspur dan Bayern Munich memiliki intensitas jauh lebih tinggi ketimbang saat bersama Juventus.
Matthijs de Ligt Resmi Bergabung Bayern Munich
- Twitter: Bayern Munich
"Latihan sama keras, di Italia dan sekarang. Namun ketika di sana, lebih taktis dan sedikit intensitas serta jarang melakukan sprint," kata De Ligt.
Hal yang mirip juga dikemukakan Kulusevski, "Di Tottenham, kami lebih banyak menghabiskan waktu di gym dan hasilnya seperti ini. Dunia saya berubah. Saya harus bilang belum pernah bertemu orang yang sangat penuh motivasi seperti Conte".
Maarten Paes Gagalkan Penalti Eks Juventus, FC Dallas Tetap Kalah
Calon kiper Timnas Indonesia Maarten Paes menunjukkan permainan gemilang bersama klubnya FC Dallas.Meskipun demikian, Dallas takluk 1-3 dari Toronto FC dalam lanjutan MLS
