- Instagram/@realmadrid
VIVA – Luka Jovic digadang-gadang bakal menjadi bomber ganas bagi Real Madrid pada musim ini. Namun, performa Jovic sejauh ini masih mengecewakan. Ia pun mengaku masih belum maksimal, tapi berjanji untuk mendongkrak permainannya.
Catatan striker 22 tahun ini memang begitu kontras ketimbang pada musim lalu. Saat bersama Eintracht Frankfurt, Jovic mampu mencetak 27 gol dari 48 kali penampilan. Kini, ia baru menciptakan sebiji gol dari 14 penampilannya di LaLiga.
Satu gol jelas tidak cukup bagi striker yang diproyeksikan sebagai penerus Karim Benzema. Meski bisa berdalih adaptasi, tetap saja Jovic diharapkan bisa lebih baik.
"Sejujurnya, saya tidak puas dengan musim ini sebab saya tahu saya masih bisa berkembang. Terkadang saya melihat video-video permainan saya tahun lalu dan berpikir, salah saya ada di mana?," kata Jovic kepada Marca.
"Namun, kita semua tahu Real Madrid adalah klub besar dan sangat sulit beradaptasi di sana, bahkan untuk para pemain hebat. Apalagi bagi pemain usia 21 tahun yang mereka bayar 60 juta euro. Tekanannya begitu besar, saya bertarung saat ini tanpa kesuksesan, tapi saya berharap situasinya bisa berubah," ujarnya.
Sementara itu, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengaku tidak panik melihat performa Jovic yang belum sesuai ekspetasi. Menurutnya, Jovic adalah pemain muda yang masih harus dibentuk dan mempelajari banyak hal.
"Dia (Jovic) adalah masa depan. Dia harus tetap tenang karena dia sedang belajar. Dia adalah pemain muda yang ingin mempelajari banyak hal, apalagi dia pemain sangat bagus dan akan mencetak banyak gol. Kami telah mendukungnya dan Anda harus menyikapinya dengan tenang," kata Zidane, beberapa waktu lalu.
