Sumber :
- REUTERS/Marcos Brindicci
VIVA.co.id
- Diego Maradona mencium dan memeluk wasit yang meloloskan gol kontroversialnya dalam pertandingan perempat final Piala Dunia 1986. Gol ini kemudian populer dengan sebutan 'gol Tangan Tuhan'.
Dikutip dari
Reuters
, Selasa, 18 Agustus 2015, Maradona memberikan hadiah jersey Argentina yang telah dia tandatangani, bagi wasit asal Tunisia itu saat keduanya bertemu di ibukota, Tunis, pekan ini.
Baca Juga :
Maradona: Berhenti Memanjakan Messi
Baca Juga :
Giliran Maradona Lempar Kritik Pedas untuk Messi
Baca Juga :
Ditinggal Sang Ayah, Diego Maradona Berkabung
Bennaceur yang kini telah berusia 71 tahun, memberikan Maradona sebuah foto antara dirinya, Maradona dan Shilton, yang diambil sebelum pertandingan di Azteca Stadium.
Sementara itu, Maradona menyerahkan jersey miliknya, dengan tanda tangan dan tulisan: "untuk Ali, teman abadiku." Menanggapi kontroversi gol Maradona, ketika itu Bennaceur melimpahkan kesalahan pada asisten wasit Bogdan Dotchev.
Bennaceur menyebut asisten wasit dari Bulgaria itu tidak memberi peringatan, jika Maradona menyentuh bola dengan tangannya untuk melewati Shilton. Gol itu membuat Argentina unggul dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1.
"Sebelum pertandingan, FIFA memberi kami panduan yang jelas. Jika kolega Anda ada pada tempat lebih baik, keputusannya harus menjadi preseden. Itu yang saya lakukan, asisten tidak mengangkat benderanya," kata Bennaceur.
Dia juga mengklaim berperan dalam gol kedua Maradona, aksi solo yang dimulai dari tengah lapangan, melewati semua pemain bertahan Inggris, yang kemudian populer sebagai 'gol abad ini'.
"Maradona tidak mencetak skor seorang diri, gol itu, saya asistennya," kata Bennaceur, menyebut dirinya memberikan tiga keuntungan pada Maradona, yang sebenarnya tidak perlu dia lakukan. Argentina akhirnya menjadi juara Piala Dunia 1986 dengan menaklukkan Jerman Barat 3-2 di final. (one)
Halaman Selanjutnya
Bennaceur yang kini telah berusia 71 tahun, memberikan Maradona sebuah foto antara dirinya, Maradona dan Shilton, yang diambil sebelum pertandingan di Azteca Stadium.