Arkeolog Kaget, Ada Toilet Berumur 2000 Tahun

Toilet Berumur Lebih dari 2000 Tahun.
Sumber :
  • Istimewa

Yueyeng, China – Dunia Arkeologi belum lama ini dihebohkan dengan penemuan toilet flush yang disebutkan sebagai penemuan toilet tertua yang pernah ditemukan di China.

PM Singapura akan Temui Jokowi Pekan Depan, Bahas Energi Hingga IKN

Dilansir dari Science Alert, Rabu, 14 Juni 2023, peneliti dari Institut Arkeologi di Akademi Ilmu Sosial China menemukan toilet yang diperkirakan berumur 2.200 hingga 2.400 tahun. Toilet itu ditemukan saat para arkeolog menggali dua bangunan besar di reruntuhan istana kota Yueyeng, Hunan, China.

Toilet Berumur Lebih dari 2000 Tahun

Photo :
  • Istimewa
Menlu Singapura Bertemu Jokowi di Istana Negara, Ini yang Dibahas

"Toilet tersebut diperkirakan berusia antara 2.200 dan 2.400 tahun, antara periode negara berperang hingga awal Dinasti Han. Penemuan ini menarik karena penemuan toilet siram modern diperkirakan berasal dari zaman Victoria di Inggris," tulis laporan Science Alert.

Fan Mingyang, merupakan ahli desain alat-alat kuno mengatakan bahwa keberadaan toilet kuno itu sulit untuk dipercaya. Sebab, sistem drainase air toilet yang digunakan merupakan sistem modern, sementara toilet itu sudah diperkirakan umurnya melebihi dari 2.000 tahun.

Bocoran Hasil Pertemuan Jokowi dengan Prabowo-Gibran di Istana

Salah satu arkeolog yang masuk ke dalam tim penggalian, Liu Rui menyebutkan bahwa toilet sebagai benda yang mewah dan kemungkinan hanya digunakan oleh petinggi istana yang ditemukan di Provinsi Shaanxi China.

Di dalam laporan juga disebutkan bahwa toilet itu terdiri atas dudukkan toilet, dan beberapa. Bagian toilet yang rusak, serta terdapat juga pipa yang mengarah ke lubang terbuka.

Li memperkirakan pada masa itu, para pelayan istana  harus menuangkan air ke dalam dudukkan toilet setiap toilet itu digunakan.

Toilet Berumur Lebih dari 2000 Tahun

Photo :
  • Istimewa

"Ini adalah toilet flush pertama dan satu-satunya yang pernah ditemukan di China. Semua orang di lokasi itu terkejut, dan kemudian kami semua tertawa," kata Liu kepada surat kabar China Daily.

Perlu diketahui, para arkeolog itu melakukan penggalian di istana untuk mempelajari tata letak kota dari dinasti kuno dan menganalisis tanah di sekitarnya untuk memperlajari pola makan masyarakat kuno.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya