Geger Banyak Planet yang Menyusut

Exoplanet menciut.
Sumber :
  • ScienceAlert

Jakarta – Para ilmuwan dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau NASA dibuat bingung dengan beberapa planet yang tampaknya menyusut. Mereka menduga penyebabnya bisa jadi karena radiasi.

Terungkap! Penemuan Rumah Leluhur Umat Manusia Menggemparkan Dunia

Dilansir dari Sciencalert, Selasa, 21 November 2023, terdapat banyak planet di luar tata surya, seperti Planet asing yang jaraknya sangat jauh, disebut exoplanet, bentuknya bisa berisikan gas Jupiter, atau bahkkan bola berbatu seukuran planet bumi.

Exoplanet.

Photo :
  • Pixabay
Kapan Bumi Kiamat?

Tapi, belum lama ini ditemukan ada celah misterius di mana seharusnya ada planet-planet yang lebarnya 1,5 sampai dua kali lebar Bumi.

Celah Misterius 

NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya

Di antara lebih dari 5.000 exoplanet yang telah ditemukan NASA, ada banyak Bumi super (yang ukurannya 1,6 kali lebih besar dari Bumi) dan banyak sub-Neptunus (sekitar dua sampai empat kali diameter Bumi), tapi hampir tidak ada planet di antaranya.

"Para ilmuwan exoplanet memiliki data yang cukup untuk mengatakan kalau kesenjangan ini bukan kebetulan. Ada sesuatu yang terjadi yang menghalangi planet-planet untuk mencapai dan/atau tetap berada pada ukuran ini," kata Jessie Christiansen, seorang ilmuwan peneliti di Caltech dan pemimpin sains untuk NASA Exoplanet Archive.

Para ilmuwan menduga hal ini terjadi karena beberapa sub-Neptunus menyusut - kehilangan atmosfernya dan melaju dengan cepat melewati kesenjangan ukuran hingga ukurannya menjadi sekecil Bumi-super.

Dilansir dari sumber yang sama, Penelitian terbaru yang dilakukan Christiansen menunjukkan bahwa planet-planet tersebut menyusut karena radiasi dari inti planet yang mendorong atmosfernya menjauh.

Penelitian yang dipublikasikan di The Astronomical Journal ini mungkin bisa memecahkan misteri eksoplanet yang hilang.

Planet-planet Itu sendiri yang Mendorong Atmosfernya Menjauh

Exoplanet.

Photo :
  • http://www.isains.com/

Planet yang menyusut mungkin tidak memiliki massa (dan karena itu juga gravitasi) untuk mempertahankan atmosfernya. Akan tetapi, mekanisme yang tepat untuk kehilangan atmosfer masih belum jelas.

Studi baru ini mendukung satu hipotesis yang disebut para ilmuwan sebagai "kehilangan massa bertenaga inti," demikian menurut artikel itu.

Kehilangan massa bertenaga inti bukanlah rencana latihan baru yang trendi. Ini terjadi ketika inti planet memancarkan radiasi yang mendorong atmosfernya dari bawah, yang menyebabkan atmosfer terpisah dari planet dari waktu ke waktu.

Hipotesis lainnya, yang disebut penguapan, mengatakan bahwa atmosfer planet dihamburkan oleh radiasi bintang induknya.

Namun, penguapan diperkirakan terjadi pada saat planet berusia 100 juta tahun - dan kehilangan massa bertenaga inti dapat terjadi mendekati ulang tahun ke satu miliar planet, demikian menurut rilis tersebut.

Untuk menguji kedua hipotesis tersebut, tim Christiansen mengamati data dari Teleskop Antariksa Kepler milik NASA yang sudah tidak digunakan lagi.

Mereka meneliti gugus bintang yang usianya lebih dari 100 juta tahun. Karena planet-planet diperkirakan memiliki usia yang sama dengan bintang induknya, maka planet-planet di gugus ini sudah cukup tua untuk mengalami penguapan, tapi belum cukup tua untuk mengalami kehilangan massa yang ditenagai oleh inti.

Exoplanet baru.

Photo :
  • Pixabay

Para ilmuwan menemukan kalau sebagian besar planet di sana masih memiliki atmosfer, sehingga kemungkinan besar kehilangan massa yang disebabkan oleh tenaga inti lebih besar.

"Namun, penelitian terbaru menunjukkan urutan kehilangan massa yang sedang berlangsung di mana kedua proses tersebut beroperasi," tulis Christiansen di X, platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, membagikan tautan ke penilaian Harvard yang diposting online pada bulan Juli

Misteri Planet Menyusut Belum Terpecahkan

Menurut pernyataan Christiansen dalam rilisnya, penelitiannya juga belum selesai - terutama karena pemahaman kita tentang exoplanet akan berkembang seiring berjalannya waktu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya