Berkat Youtube, Pria Tuna Netra Bisa Membuat Kerajinan Kayu

Chris Fisher, 48 tahun yang bisa membuat kerajinan dibantu Youtube
Sumber :
  • InsideEdition

VIVA – Tidak pernah menyerah walaupun memiliki kekurangan adalah kalimat yang pas disematkan pada Chris Fisher, 48 tahun. Warga Inggris ini kehilangan penglihatannya tapi ia belajar membuat kerajinan dari kayu setelah mendengarkannya dari video Youtube. 

Fisher kehilangan penglihatannya sejak 10 tahun lalu. Mata nya mengalami infeksi parasit Toxoplasma atau Toksoplasmosis. Infeksi tersebut merusak retinanya. Setelah empat minggu, matanya benar-benar tidak bisa melihat sampai saat ini. 

Pria itu mengaku sebagai seorang insinyur. Ini membuat dirinya merasa tak betah jika hanya berdiam diri. Sebelum bekerja membuat kerajinan kayu, Fisher memulainya dengan mendengarkan video di Youtube dan tutorial di internet selama 480 jam. 

"Misi saya untuk belajar (membuat kerajinan kayu). Saya seorang insinyur, jadi saya selalu bekerja dengan tangan," jelasnya seperti dilansir dari InsideEdition.com, Kamis, 11 Januari 2018. 

Matanya yang tak bisa melihat membuat Fisher mengutamakan keamanan saat memegang peralatan yang berbahaya. Keamanan saat membuat kerajinan kayu itu bukan menjadi masalah bagi Fisher. Itu membuatnya lebih berhati-hati saat bekerja. 

Karena kecintaannya pada horor dan vampire ia membuat senjata yang digunakan dari kayu. Fisher juga berhasil membuat mangkuk, tempat lilin, sampai gelas. Salah satu alasan terbesarnya untuk belajar kerajinan kayu adalah anaknya Charlie yang berumur 17 tahun. 

"Ia pikir ini hal yang luar biasa dan ia sangat bangga kepada saya. Ia sangat senang dengan apa yang saya lakukan. Dia adalah suporter serta inspirasi terbesar untuk saya," tambah Fisher. 

Selain menjadi tukang kayu, Fisher kini juga menggunakan pengalamannya untuk menginspirasi orang-orang yang mempunyai kekurangan yang sama.

Xiaomi Tunduk sama Google
Pendeta Gilbert Lumoindong

Sang Anak Minta Transfer Uang ke Jemaat, Sumber Penghasil Pendeta Gilbert Jadi Sorotan

Masyarakat Indonesia sedang ramai diperbincangkan oleh tindakan yang dilakukan oleh anak Pendeta Gilbert, Garren Lumiondong, yang diduga meminta uang anggota jemaatnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024