Beli Advan i6 Gratis Nonton YouTube Setahun, Harganya Rp1,35 Juta
- Dok. VIVA/ Misrohatun
VIVA – Merek ponsel pintar lokal, Advan, pada April lalu merilis produk anyarnya, Advan i6. Kini, mereka menggandeng Indosat Ooredoo untuk memberikan paket data murah bagi pelanggan yang membeli perangkat tersebut.
Dengan membeli ponsel seharga Rp1,35 juta, konsumen tidak hanya mendapat manfaat perangkatnya. Mereka dijanjikan memperoleh gratis streaming YouTube selama 24 jam dalam setahun serta bonus data internet.
Marketing Director Advan, Tjandra Lianto berharap, melalui kerja sama ini perangkatnya bisa mencapai target penjualan, yaitu 200 ribu buah.
"Hadirnya Advan i6 Unlimited bundling dengan Indosat Ooredoo diharapkan dapat memberi keleluasaan konsumen yang mempunyai hobi live streaming YouTube. Ada juga bonus tambahan paket data internet sebanyak 7GB. Ini berani dibandingkan," ujar Tjandra, di Jakarta, Kamis, 23 Agustus 2018.
Advan i6 yang mempunyai bentang layar 5,5 inch fullview dengan rasio 18:9, diklaim dapat membuat pengguna nyaman melakukan streaming video tanpa adanya garis hitam pada sisi video. Daya baterai yang mencapai 3.300mAh juga dikatakan dapat bertahan selama 10 jam, sehingga pengguna tidak perlu terlalu sering mengisi daya ponsel.
"Streaming video di YouTube memang menjadi salah satu yang banyak diminati dan dilakukan masyarakat Indonesia, khususnya pengguna smartphone. Namun tak jarang dari mereka yang mengeluhkan kehabisan kuota ketika streaming. Ini bisa jadi solusi," ujarnya.
Ponsel ini didukung RAM 2GB, ROM 16GB, face id, dan fingerprint. Adapun tiga pilihan warna yang tersemat, biru, putih, dan hitam. Menggunakan teknologi mould labelling, menjadikan ponsel pada bagian belakang tampak berkilau. Paket bundling i6 Unlimited akan secara resmi dijual di e-commerce Tokopedia pada 28 Agustus mendatang.
Sang Anak Minta Transfer Uang ke Jemaat, Sumber Penghasil Pendeta Gilbert Jadi Sorotan
Masyarakat Indonesia sedang ramai diperbincangkan oleh tindakan yang dilakukan oleh anak Pendeta Gilbert, Garren Lumiondong, yang diduga meminta uang anggota jemaatnya.
