Logo BBC

Orang China Tidak Suka Pakai Email, Mereka Pilih WeChat

Wechat Pay.
Wechat Pay.
Sumber :
  • TechInAsia

Meski begitu, pada dekade 2000-an warung internet mulai di seluruh China. Keberadaannya pun dengan cepat menarik minat kaum muda negara tersebut.

Upclose shot of the penguin logo of the QQ app

Getty Images

Dibandingkan email, aplikasi QQ lebih mudah digunakan oleh warga China.

QQ merupakan alasan utama mengapa warung internet begitu populer di China. Kafe-kafe internet menyediakan hiburan seperti game video, musik, dan media sosial China yang memungkinkan warganet membuat unggahan ke blog.

Dibandingkan dengan email, QQ menawarkan lebih banyak interaksi. Penggunanya dapat membuat avatar dan ada pula fitur pesan instan.

Seperti surat izin mengemudi

Dalam buku berjudul Supertrends of Future China yang terbit pada 2008, James Yuann dan Jason Inch menulis bahwa masyarakat China akan mengalami kesulitan menjalani keseharian jika tak memiliki akun QQ atau MSN.

"Situasinya hampir seperti apa yang orang Barat pikirkan tentang seseorang yang tak memiilki SIM," tulis mereka.

Pimpinan perusahaan biasanya akan mencantumkan nomor QQ mereka di kartu nama. Entitas bisnis juga memiliki akun QQ tersendiri.

Pada 2012 misalnya, setiap bulan terdapat 798 juta pengguna aktif QQ. Jumlah itu lebih dari setengah populasi China pada tahun yang sama.

Ha Huatend, the founder of Tencent, at an event launch in China

Getty Images

Ma Huateng adalah pendiri Tencent, perusahaan teknologi yang membuat WeChat

Namun WeChat, yang juga dibuat Tencent dan dirilis pada 2011, akan menjadi alat komunikasi terpopuler di China. Situasi itu bakal terjadi seiring ponsel pintar yang akan menggantikan komputer desktop sebagai perangkat komputasi utama di China.

Memiliki alamat email, bagi masyarakat di banyak negara, merupakan bagian dari identitas diri, kata Matthew Brennan, ekspatriat asal Inggris yang bekerja sebagai konsultan inovasi digital China di di negara itu sejak 2004.

Alamat email, menurutnya, vital untuk mendaftar ke banyak layanan online. Namun di China, aplikasi seluler sering kali didahulukan. Anda dapat melakukan semua transaksi online setelah masuk ke aplikasi yang menawarkan berbagai fitur.

Aplikasi yang masuk kategori itu adalah WeChat atau Alipay, yang dibuat raksasa ritel online, Alibaba. Anda dapat membuat janji, membayar belanjaan, dan mengirim pesan kepada kolega dalam satu aplikasi yang sama.

Pesan singkat