Bagikan Resep YouTuber Sukses, UBSI Gelar Seminar Profesi Era Milenial

Ilustrasi influencer/content creator.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Sebagai bagian dari civitas akademika yang bertanggung jawab terhadap perkembangan program studi serta lulusan yang akan dicetak, Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi & Bahasa, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) harus memberikan dasar pemahaman mengenai pentingnya memahami perkembangan di era digital.

Merinding, Beredar Gambar yang Diduga Penampakan Seorang Youtuber Cantik Swafoto dengan Setan

Terutama dari profesi milenial, yang banyak digandrungi saat ini, menjadi seorang pembuat konten atau content creator.

Bukan hanya tanggung jawab dalam bentuk kurikulum saja, bentuk lain sebagai wujud tanggung jawab Program Studi Ilmu Komunikasi adalah dengan mengadakan seminar Online ”Content Creator”, yang diadakan secara online melalui zoom beberapa waktu lalu.

Milenial dan Gen Z Diajak Menerapkan Gaya Hidup Ini

Dipo Dwiki selaku narasumber, sekaligus CEO dan Founder Garasi Drift pada pemaparanya menjelaskan, di era saat ini semuanya bisa dikerjakan secara individu.

“Di era digital ini, content creator bisa merangkap semuanya. Sebagai produser, sebagai penulis naskah, cameraman, reporter, director,” jelas Dipo dalam paparan materinya.

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

Dalam kesempatan tersebut, ia tidak hanya menjelaskan tentang content creator saja. Namun juga, menekankan kepada mahasiswa, tentang peran penting sertifikasi profesi yang diperlukan dalam mendukung karier.

“Perlunya sertifikasi profesi yang harus dimiliki oleh mahasiswa sangat berguna sebagai bukti kompetensi yang dimiliki, sekaligus membuka peluang karier lebih besar di masa yang akan datang,” tambahnya.

Penyampaian materi yang disampaikan oleh narasumber yang begitu menarik, membuat peserta dapat lebih memahami dan mengerti lagi tentang konten.

Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Shatya Agung, yang merupakan salah satu peserta seminar. Ia mengapresiasi kegiatan seminar online ini, karena mampu memberikan referensi awal, bagaimana dasar atau awal menjadi seorang pembuat konten.

“Dengan adanya seminar seperti ini, setidaknya kami jagi mengetahui bagaimana pembuatan konten dan apa saja yang harus dilakukan oleh seorang content creator,” tutur Shatya.

Sementara itu, Anisti, selaku Kaprodi Ilmu Komunikasi Universitas BSI mengatakan bahwa, tujuan seminar online ini untuk memberikan motivasi dan membuka wawasan mahasiswa, terhadap bagaimana menjadi seorang pembuat konten atau content creator khususnya menjadi YouTuber.

“Seminar online ini sebagai wujud dan dukungan kampus Universitas BSI kepada mahasiswa yang menyukai dunia digital kreatif. Saat ini kita ketahui bahwa telah banyak YouTuber sukses di Indonesia. Maka dengan hadirnya seminar ini, dapat mendukung mahasiswa agar lebih kreatif dan jago lagi dalam membuat konten,” ucap Anisti.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya