- REUTERS/Eddie Keogh
VIVA.co.id – Juanfran menyarankan Spanyol meniru filosofi permainan Atletico Madrid demi meraih sukses di Piala Eropa 2016. Menurutnya, kali ini Spanyol harus bersikap pragmatis.
Kalah 1-2 dari Kroasia di laga terakhir fase grup, membuat Spanyol masuk 'jalur neraka' di fase knockout. Italia akan menjadi hadangan pertama di babak 16 besar.
Jika bisa lolos dari hadangan Italia, Spanyol masih berpotensi untuk menghadapi tim kuat lain untuk ke final, seperti Jerman, Prancis dan Inggris. Kondisi ini membuat Spanyol harus bekerja keras.
"Lawan-lawan yang menanti kami sangat berat. Kami bisa meniru filosofi Atletico. Menerapkan taktik, laga demi laga," kata bek Spanyol dan juga Atletico itu dilansir Soccerway, Jumat 24 Juni 2016.
Seperti diketahui, Atletico dalam beberapa tahun terakhir mengejutkan Eropa. Meski tidak memiliki skuad gemerlap, mereka bisa menyaingi Barcelona dan Real Madrid di Spanyol maupun di Eropa.
Sukses Atletico disinyalir karena gaya pragmatis yang diterapkan pelatih Diego Simeone. Gaya permainan Atletico tergantung lawan yang akan mereka hadapi. Kadang bertahan total atau mendominasi permainan. (one)
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
