Dituding Bohongi Publik, Ini Kata Gekrafs soal Paris Fashion Week

Gekrafs.
Sumber :
  • Gekrafs

VIVA – Chief of Committee Gekrafs Paris Fashion Week, Temi Sumarlin, angkat bicara terkait dengan acara Gekrafs Paris Fashion Show during Paris Fashion Week. Hal ini menyusul dengan ramainya tudingan oleh salah satu fashion enthusiast yang juga memiliki brand parfum Alien Objects, Lucky Heng.

Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week

Dalam unggahannya, pada Senin, 7 Maret 2022 kemarin, Lucky Heng sempat menyebut bahwa masyarakat Indonesia 'dibodohi' oleh informasi tidak benar. Hal ini menyusul dengan sejumlah brand lokal Indonesia yang mengklaim tampil di Paris Fashion Week.

Padahal, hanya ada dua brand Indonesia yang resmi masuk di Paris Fashion Week 2022. Dalam situs resmi Paris Fashion Week 2022 juga menunjukkan dua merek asal Indonesia yaitu Sean Sheila dan Bali Jewel Rocks Bijoux.

Peragaan Busana Victoria Beckham di Paris Fashion Week diganggu Pengunjuk Rasa Hak-hak Binatang

"Saya share ini bukan karena iri. Tidak sama sekali. Tapi sebal karena kita dibodoh-bodohi oleh informasi yang tidak benar. Bayangkan jumlah netizen yang clueless yang telah dimainkan perasaan dan harapannya, pengetahuan dan wawasannya, di misled oleh informasi ini. Apalagi mengatasnamakan Indonesia," tutur Lucky.

Paris Fashion Week.

Photo :
  • Paris Fashion Week
Tampil di Paris Fashion Week, Kenapa Victoria Beckham Gunakan Tongkat?

Lucky kembali menegaskan bahwa negara barat yang memiliki banyak merek terkenal, tak berani mengklaim masuk PFW. Ia menyindir, jika sebanyak itu merek asal RI yang masuk PFW, Indonesia seharusnya sudah mencetak sejarah baru.

"Kalau semua ini benar, Paris Fashion Week kali ini, Indonesia udah tidak lagi cetak sejarah lokal, tapi sudah cetak rekor dan sejarah dunia," bebernya.

Terkait dengan hal itu, Temi Sumarlin, menyatakan bahwa sejak awal pihaknya tidak pernah mengklaim acara yang digelarnya adalah bagian dari jadwal resmi Paris Fashion Week, melainkan off-schedule selama Paris Fashion Week.

"Gekrafs dari awal telah menuliskan Gekrafs Paris Fashion Show during Paris Fashion Week dan diarahkan oleh @fashiondivision boleh menggunakan at Paris Fashion Week," kata dia kepada VIVA, Selasa, 8 Maret 2022.

Lebih lanjut, dijelaskan oleh Temi terkait dengan penggunaan Paris Fashion Week dalam sejumlah unggahan para pemilik brand yang ikut serta dalam Gekrafs Paris Fashion Show during Paris Fashion Week ini pun sudah melalui konsultasi dengan pihak Fashion Division (FD)

"Jadi pointnya Gekrafs itu gak serta merta bikin boleh pake #parisfashionweek tanpa berkonsultasi dulu dengan pihak FD," kata dia lebih lanjut.

"Tidak ada pembohongan publik yang dilakukan oleh para brand yang ikut serta karena mereka #parisfashionweek diperbolehkan digunakan untuk mempertegas acara bahwa acara ini dilakukan di pekan fashion di Paris,” tambahnya.

Temi melanjutkan selama acara Gekrafs Paris Fashion Show during Paris Fashion Week itu, para brand lokal yang berpartisipasi juga di-handle oleh agensi Public Relation lokal yang direkomendasikan oleh Federation de la Haute Couture et de la Mode (FHCM).  

"Dan di sini kami juga ada PR agency lokal yang handle yang kebetulan direkomendasikan dari FHCM. Dia tegas mengatakan boleh selama menggunakan during Paris Fashion Week karena tidak terafiliasi FHCM," ujar dia.

Temi juga menjelaskan bahwa fashion show During Paris Fashion Week ini dipublikasikan oleh www.fashionweekonline.com yang jadwal tersebut mengakomodir juga off-schedule During Paris Fashion Week.

Menurutnya, FHCM adalah federasi yang mengkoordinasi brand agar bisa masuk ke official Paris Fashion Week. Di mana yang menjalankannya adalah banyak EO.

“Di dalam kegiatan selama pekan Paris Fashion Week tersebut, banyak sekali fashion show dari seluruh dunia brand datang ke sini menggelar fashion show-nya,” jelasnya.

"Ada yang off-schedule, ada yang on-schedule. Yang on-schedule dan bareng dengan federasi, yang mana itu hanya untuk brand Paris saja itu harus menggunakan federasi FHCM. Tapi yang tidak dalam federasi tersebut, yang mana kita bukan memang orang Prancis, bukan brand mereka, akan di-expose-nya di Paris Fashion Week online atau modem online.com. Mereka mengakomodir semua pagelaran fashion week during Paris Fashion Week di Paris," ungkap Temi.

Terkait dengan dua brand Indonesia yang resmi tampil di Paris Fashion Week

Paris Fashion Week 2022

Photo :
  • IG @parisfashionweek

Temi Sumarlin juga menanggapi terkait dengan tudingan di media sosial bahwa Gekrafs tidak mendukung dua brand asal Indonesia, yakni Sean Sheila dan Bali Jewel Rocks Bijoux yang secara resmi diundang dan tampil di Paris Fashion Week.

"Dua brand Indonesia yang kata netizen digadang-gadang tidak di-support kita karena memang itu dua hal yang berbeda. Dua brand yang dibawa FHCM itu showroom, bukan fashion week. Yang mana itu tidak menggunakan jalurnya Gekrafs, tapi menggunakan agensi Indonesia KBRI untuk bisa langsung dipilih dan direkomendasikan. Dan itu sudah jauh-jauh hari, panjang prosesnya, tidak seperti semudah yang dibicarakan oleh warganet di Indonesia," kata Temi.

Temi menjelaskan bahwa ajang Paris Fashion Week ini cukup kompleks dan berbeda dengan penyelenggaraan ajang fashion week di Jakarta, yang mana penyelenggaraanya oleh satu penyelenggara di satu tempat.

"Jadi Paris ini cukup kompleks fashion week-nya. Kalau di Jakarta yang menyelenggarakan sekaligus yang melaksanakannya di satu tempat. Kalau di sini EO banyak, on-off schedule-nya banyak. Brand besar pun banyak tidak masuk on-schedule-nya Paris Fashion Week tapi banyak masuk off-schedule, karena mereka bukan brand dari Paris misalnya," kata Temi menjelaskan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya