6 Keistimewaan Orang Mualaf, Bersih dari Dosa Bagai Baru Lahir

ilustrasi sholat
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Banyak sekali keistimewaan orang mualaf sehingga wajib untuk diketahui. Menurut ajaran Islam sendiri, mualaf diartikan sebagai orang yang baru memeluk Islam, baik itu untuk laki-laki maupun perempuan. Mereka, sebelum masuk agama Islam adalah orang kafir yang tidak meyakini Allah SWT atau memeluk keyakinan yang lain yang sesat. Ada beberapa alasan seseorang memutuskan untuk memeluk Islam. 

Takut Alquran, Mantan Artis Cilik Ini Akhirnya Putuskan Mualaf

Salah satunya karena mendapatkan hidayah atau petunjuk dari Allah SWT, ajakan seseorang sampai terketuk hatinya untuk mengikuti ajaran agama Islam atau memang dia sendiri yang ingin memperdalam Islam dan mendapatkan kebenaran yang diyakini dengan baik. Menurut pandangan Islam, orang mualaf memiliki banyak keistimewaan. Sebab, ia sudah mendekat pada Allah SWT dan melakukan taubat nasuha untuk menyelamatkan dirinya. 

Untuk itu, berikut adalah beberapa keistimewaan orang mualaf menurut Islam sebagaimana dirangkum VIVA dari berbagai sumber. 

Di Festival Islam Kepulauan di Belanda, Kemenag Kupas soal Penghulu Era Modern

1. Diampuni Dosanya

Ilustrasi dosa

Photo :
  • U-Report
Perjalanan Cinta Rizky Febian dan Mahalini yang Berujung Manis di Pelaminan

Keistimewaan orang mualaf pertama adalah hidayah dan anugerah dari Allah SWT. Karena tak semua orang akan mendapatkan kesempatan untuk merasakan hal istimewa ini. Hidayah yang diberikan oleh Allah SWT kepada orang mualaf ini akan mendapatkan ampunan dosa yang telah berlalu sampai detik di mana ia menjadi seorang umat Islam. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Al Quran berikut. 

“Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu, “Jika mereka berhenti (dari kekafirannya), niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka yang sudah lalu; dan jika mereka kembali lagi, sesungguhnya akan berlaku (kepada mereka) sunnah (ketetapan Allah) terhadap orang-orang dahulu.” (QS. Al Anfal: 38).

2. Terhindar dari Penyesalan di Akhirat

Ilustrasi menyesal.

Photo :
  • U-Report

Keistimewaan orang mualaf berikutnya adalah terhindar dari penyesalan. Orang yang memutuskan untuk menjadi mualaf akan terbebas dari penyesalan atas dosa-dosa yang sudah dilakukan selama hidup di dunia. Sebab, mereka telah lebih dulu menyadari bahwa agama Islam adalah agama yang Rahmatan lil 'Alamin. 

“Dan (alangkah ngerinya), jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya di hadapan Tuhannya, (mereka berkata), “Ya Tuhan kami, kami telah melihat dan mendengar, maka kembalikanlah kami (ke dunia), kami akan mengerjakan amal saleh, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang yakin.” (QS. As Sajadah: 12).

3. Jauh dari Kerugian

Ilustrasi sujud/sholat

Photo :
  • Freepik/rawpixel.com

Seseorang yang bagaimana pun kebaikan yang dilakukan, tapi masih menjadi orang kafir, maka ia tetap berada di dalam kerugian lantaran amalannya akan terhapus. Dengan menjadi seorang mualaf, maka ia akan terbebas dari hal ini. Seorang mualaf akan memperoleh balasan pahala atas kebaikan yang dilakukan. 

4. Terhindar dari Perbuatan Sia-sia

Gambar doa setelah sholat

Photo :
  • vstory

Keistimewaan orang mualaf selanjutnya adalah terhindar dari perbuatan sia-sia. Orang kafir hanya akan menjalankan kehidupan yang sia-sia walaupun dia sudah berbuat baik selama masa hidupnya. Sehingga orang mualaf akan terhindar dari perbuatan yang sia-sia. Bahkan, bila ia menjadi seorang umat Islam yang istiqomah dan taat pada syariat. Maka, Allah SWT akan membalasnya dengan pahalaa dan kebaikan di dunia maupun akhirat. 

5. Keburukannya Dihapus

Ilustrasi Ramadhan/berdoa.

Photo :
  • Freepik/jcomp

Semua dosa dan keburukan seseorang yang memutuskan untuk mualaf akan dihapus. Kebaikan yang dilakukan akan mendapatkan pahala yang lebih, apalagi bila ia menjalankan kehidupan sesuai dengan syariat agama Islam. Allah SWT bahkan akan membalas sepuluh kali lipat hingga 700 kali lipat. Bila ia melakukan sesuatu keburukan, maka akan dibalas sama, kecuali Allah mengampuninya. 

6. Terhindar dari Azab

Ilustrasi azab penyembah keris.

Photo :
  • U-Report

Keistimewaan orang mualaf terakhir adalah terhindar dari azab. Seorang mualaf jadi seperti orang yang baru lahir ke dunia. Sebab itu, ia akan terhindar dari berbagai azab pedih lantaran ia sudah keluar dari jalan yang sesat.

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir sekiranya mereka mempunyai apa yang di bumi ini seluruhnya dan mempunyai yang sebanyak itu (pula) untuk menebus diri mereka dengan itu dari azab hari kiamat, niscaya (tebusan itu) tidak akan diterima dari mereka, dan mereka beroleh azab yang pedih.” (QS Al Maidah : 36).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya