Sempat Viral Ceramah Ada Jin Kafir di Salib, Begini Penjelasan UAS

Ustaz Abdul Somad (UAS) Kunjungi MUI
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA Lifestyle - Ustaz Abdul Somad atau UAS diketahui sempat dilaporkan oleh pemuda gereja beberapa waktu lalu. Hal ini menyusul dengan potongan video ceramahnya yang menyinggung soal jin kafir di dalam salib.

Terpopuler: Anggota Polri di Timnas U-23, Rocky Gerung Larang Anies Nyagub

Ramainya terkait hal itu, Ustaz Abdul Somad kembali menjelaskan terkait hal tersebut di hadapan Daniel Mananta. Diungkap UAS, rekaman tersebut diambil di antara tahun 2015-2016. Di mana kajian tersebut merupakan kajian tertutup, dan merupakan jawaban atau responsnya terhadap pertanyaan dari salah satu jamaah yang hadir saat itu.

"Kajian Subuh, kajian tertutup di masjid. Saya tidak ingat rekaman itu mungkin 2015-2016 tapi karena politik dan lain sebagainya sehingga didapat saya sendiri tak punya rekaman itu. Lalu dipotong, di-cut, diedit dan sebagainya," kata UAS mengutip tayangan YouTube Daniel Mananta Networks.

Penampakan Bule Berpakaian Minim di tengah Ceramah UAS di Lombok

Lebih lanjut akibat insiden tersebut di tahun 2019 bulan Agustus, dia sempat dipanggil oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan kemudian menjelaskannya.

Ustaz Abdul Somad dan Deniel Mananta

Photo :
  • YouTube Daniel Mananta Network
Ratusan Polisi Kawal Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Lombok

"Dan saya jelaskan di MUI bahwa saya menjelaskan pertanyaan panjang dan seterusnya dan sampai hari ini tentu sampai hari ini kita tidak bisa memaksa orang. 'Aku tidak perlu menjelaskan diriku kepada musuhku karena dia tidak akan pernah berubah dan tidak perlu menjelaskan kepada sahabatku karena dia sudah terlanjur mencintaiku'. Jadi yang dilakukan klarifikasi setelah kita jelaskan melalui MUI pada 2019 kasus itu bulan Agustus," kata UAS lebih lanjut.

Diungkap oleh UAS bahwa ada hikmah di balik cobaan yang bertubi-tubi menimpanya di tahun 2019 lalu.

"Ibu meninggal bulan Maret bulan April politik, Mei Juni Juli tidak ceramah hilang. Agustus keluar seminggu keluar isu itu. Tapi hikmahnya saya selesaikan disertasi S3 kerja saya, nulis, masuk Azan solat, makan nulis," ujar UAS. 

Kompleks Pemakaman Baqi di Madinah. Pemakaman Ma'la juga tidak bernisan, hanya dihiasi batu bercat putih.

Keistimewaan Makam Baqi dan Ma'la, Tak Pernah Penuh Walau Jenazah Ditimbun Berulang

Hal itu dijelaskan oleh Ustaz Abdul Somad yang mengatakan bahwa penumpukan jenazah telah terjadi pada makam di dua kota suci seperti di Makkah dan Madinah.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024