Farida Nurhan Diduga Lakukan Doxxing pada Codeblu, Apa Itu? Simak Ini Penjelasannya
- Instagram @farida.nurhan
VIVA Lifestyle – YouTuber Farida Nurhan tengah menuai sorotan, usai diduga melakukan doxxing pada pemilik akun @codebluuuu. Di mana food vlogger asal Lumajang ini membongkar identitas asli pemilik akun @codebluuuu yang selama ini berhasil disembunyikan dari media sosial. Bahkan kini Codeblu bakal mengancam akan melaporkan wanita berusia 37 tahun itu atas tindakan doxxing.Lantas, apa sebenarnya doxxing itu? Simak selengkapnya berikut ini.
Doxxing adalah tindakan mencari, mengumpulkan, dan membagikan informasi pribadi tentang seseorang secara online dengan tujuan untuk membahayakan, melecehkan, atau memanipulasi mereka.
Informasi pribadi ini bisa meliputi nama lengkap, alamat, nomor telepon, alamat email, informasi keluarga, tempat kerja, dan lain sebagainya. Doxxing biasanya dilakukan dengan tujuan untuk mencemarkan nama baik, membalas dendam, memanipulasi, atau mengintimidasi individu atau kelompok.
Bahaya doxxing termasuk
- Pelanggaran Privasi: Doxxing adalah serangan terhadap privasi seseorang. Mengungkapkan informasi pribadi tanpa izin adalah suatu pelanggaran privasi yang serius.
- Potensi Kekerasan dan Ancaman Fisik: Informasi pribadi yang diungkapkan melalui doxxing dapat digunakan untuk melakukan ancaman, pelecehan, atau bahkan tindakan kekerasan fisik terhadap individu atau keluarganya.
- Identitas Palsu dan Pencurian Identitas: Informasi yang diungkapkan melalui doxxing dapat digunakan untuk menciptakan identitas palsu atau bahkan pencurian identitas, yang dapat merugikan individu secara finansial dan reputasinya.
Farida Nurhan.
- Youtube
- Pelecehan dan Intimidasi Online: Doxxing sering kali diikuti dengan pelecehan dan intimidasi online, termasuk ancaman, penghinaan, atau penyebaran informasi yang menyesatkan atau memalukan tentang individu tersebut.
- Kehilangan Kesempatan dan Pengaruh Negatif: Doxxing dapat merugikan individu secara pribadi dan profesional. Informasi yang terungkap dapat mempengaruhi kesempatan kerja, hubungan pribadi, dan reputasi secara keseluruhan.
- Dampak Emosional dan Kesehatan Mental: Korban doxxing sering mengalami stres, kecemasan, depresi, dan bahkan trauma psikologis akibat penyalahgunaan informasi pribadi mereka.
Jadi sangat penting untuk Anda agar selalu berhati-hati dalam membagikan informasi pribadi secara daring dan untuk mendukung keamanan digital pribadi. Hal tersebut mengingat, demi menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi milik seseorang. Undang-undang dan regulasi harus diterapkan untuk melindungi individu dari doxxing dan penyalahgunaan informasi pribadi.
5 Tips Jaga Privasi di WhatsApp, Pokoknya Cuma Kamu dan Dia yang Tahu
WhatsApp memiliki perlindungan bawaan dengan enkripsi ujung ke ujung (end-to-end encryption), yang memastikan hanya pengirim dan penerima pesan yang bisa membaca.
