Benarkah Virus Penyebab Kanker Serviks Bisa Menular Lewat Tangan?

Ilustrasi wanita
Sumber :
  • Pixabay/pexels

VIVA – Human Papilloma Virus (HPV) atau virus penyebab kanker serviks memang mudah ditularkan saat berhubungan seks. Banyak kabar juga menyebut bahwa HPV bisa menular lewat tangan atau skin to skin contact. 

Mengenal Penyakit Radang Usus, Bisa Sebabkan Kanker Usus Besar Jika Dibiarkan

Sebelumnya ada sebuah spekulasi yang mengatakan bahwa  kontak seksual tangan ke genital dapat menyebarkan infeksi. Namun, peneliti Pascadoktoral di Universitas McGill di Montreal Kanada,  Talia Malago menyatakan bahwa HPV tidak menular melalui tangan. Ia memastikan bahwa  spekulasi yang beredar itu tidaklah benar. 

"Hanya karena kami mendeteksi DNA HPV di tangan tidak berarti partikel virus itu layak dan cukup kuat untuk menyebabkan infeksi," katanya seperti dilansir dari Health24

Jokowi Bersyukur Angka Stunting Turun dari 37 Persen Menjadi 21 Persen

Ia menjelaskan, DNA mungkin hanya disimpan di tangan karena seseorang baru-baru ini berhubungan seks atau menyentuh alat kelamin mereka sendiri. Hal itulah yang ditemukan para peneliti.

Untuk penelitian ini, Malagon dan rekan-rekannya meminta ratusan pasangan heteroseksual yang menyediakan sampel tangan dan genital setiap beberapa bulan. Para peneliti menganalisis DNA HPV untuk melihat siapa yang terinfeksi dari waktu ke waktu.

Melahirkan Berulang Kali Dapat Menjadi Risiko Kanker Serviks, Benarkah?

Orang-orang lebih mungkin terinfeksi ketika pasangan mereka positif HPV di alat kelamin atau tangan, para peneliti menemukan. Tetapi risiko itu sebagian besar disebabkan oleh infeksi HPV genital. Ketika peneliti memperhitungkan hal ini, risiko terinfeksi oleh tangan menghilang. (ldp)

Raja Charles

Kesehatan Makin Memburuk, Istana Buckingham Perbarui Rencana Pemakaman Raja Charles III

Kondisi kesehatan Raja Charles III kini semakin memburuk. Sehingga, para pejabat di Istana Buckingham terus memperbarui rencana pemakamannya. Hal ini sudah dipersiapkan.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024