- VIVA/Dede Idrus
VIVA – Senin 5 Juli 2021, kasus positif COVID-19 harian di Indonesia mencatatkan angka tertinggi. Tercatat ada 29.745 kasus positif di Indonesia. Tingginya kasus positif harian di Indonesia pada awal pekan menjadi perhatian yang serius bagi pemerintah.
Pemerintah diketahui telah menggalakkan vaksinasi COVID-19 di Indonesia. Pemerintah bahkan telah menargetkan vaksinasi 1 juta suntikan perhari. Hingga saat ini tercatat ada 14 juta masyarakat Indonesia yang telah mendapatkan vaksinasi lengkap.
Vaksinasi diketahui akan membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 semakin meluas. Namun di tengah program vaksinasi, terdapat oknum-oknum nakal yang memperjual belikan kartu vaksinasi.
Dalam akun instagram @hilariousandidiot, seorang pengguna akun facebook diduga memperjual belikan kartu vaksinasi. Kartu vaksinasi itu diperjual belikan seharga Rp4 ribu per 50 pcs kartu vaksin.
Kartu vaksin diketahui menjadi salah satu persyaratan perjalanan di masa penerapan PPKM Darurat Jawa Bali. Ketentuan ini dibuat oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengacu pada pada Surat Edaran Gugus Tugas COVID-19 Nomor 14 Tahun 2021 yang berlaku efektif 3 Juli 2021 lalu.
Kini untuk perjalanan jarak jauh, penumpang wajib menunjukkan kartu vaksin dan hasil tes negatif COVID-19. Aturan itu berlaku untuk semua moda transportasi mulai dari darat, laut, udara, penyeberangan, maupun kereta api. Secara rinci, syarat pertama yakni pelaku perjalanan diharuskan menunjukkan kartu vaksin COVID-19 yang menandakan minimal sudah vaksin dosis pertama.
Sontak saja unggahan, dari akun tersebut menuai banyak komentar hujatan dari netizen. Tidak sedikit dari netizen yang menyayangkan tindakan orang tersebut yang memperjual belikan kartu vaksinasi.
"Hahaha , begitulah yg bikin makin gk kelar2 ... Jgn cuma neken pemerintah .. Karna oknum2 ga beres dari org2 itu sendiri juga banyak ..... Bayangin dia Positif covid trs berkeliaran dengan Kartu vaksin palsu itu .... Hahahaha," komentar netizen.
"Reupload ga usa sensor, biar langsung dilapor tuh orgnya," ujar lainnya.
"Ya gmna covid mo kelar org2 macem bgni dikasih nyawa ," ujar netizen.
"Dia cmn modal photoshop edit nama sama nik tgl lahir, coba discan tuh barcode pasti beda nama dan di search di pedulilindungi," ujar lainnya.
"Tolong yang jual beginian pas lagi pandemi dikebumikan aja ," ujarnya lainnya.
Viral Aksi Konyol Bule di Bali Geber-geber Motor sampai Masuk ke Kolam, Netizen Ngamuk
Dalam video viral terbaru, di mana bule-bule memainkan gas motor Honda Beat dan menggebernya hingga motor tersebut tercebur ke kolam renang. Aksi konyol ini bikin marah.
