Studi: Pasien Diabetes Bisa Tambah Umur 10 Tahun dengan Cara Ini

Ilustrasi tes diabetes.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Diabetes menjadi penyakit yang semakin umum diderita, akibat gaya hidup yang tidak sehat. Jutaan penderitanya harus mengelola kondisi ini dengan hati-hati agar tidak menimbulkan efek yang semakin buruk untuk kesehatannya. 

Kabar baiknya, sebuah studi baru telah menemukan bahwa para penderita diabetes bisa menambah umur hingga 10 tahun untuk hidup mereka. Bagaimana caranya?

Sebuah studi baru dari University of Florida menyatakan, penderita diabetes tipe 2 dapat menambahkan hingga 10 tahun untuk hidup mereka dengan satu tindakan sederhana, yaitu menurunkan berat badan

Para peneliti mengatakan, usia dapat bertambah jika individu dengan diabetes tipe 2, memiliki berat badan yang sehat. Para peneliti dari universitas tersebut memantau pasien antara usia 50 dan 80 tahun. Mereka mengatakan, temuannya dapat mendorong individu untuk tetap berpegang pada rencana perawatannya. 

Ilustrasi diabetes.

Photo :
  • Pexels/Nataliya Vaitkevich

Namun, ada satu peringatan untuk penelitian ini. Mereka mengungkapkan, peningkatan harapan hidup relatif terhadap usia dan berat badan pasien. 

"Untuk individu dengan kadar gula darah, tekanan darah, kolesterol, dan BMI (indeks massa tubuh) yang sangat tinggi, mengendalikan (ini) berpotensi meningkatkan harapan hidup lebih dari 10 tahun," kata Hamed Kianmehr, peneliti di universitas Florida, dilansir dari laman Express, Kamis 21 April 2022. 

"Estimasi peningkatan harapan hidup kami terutama terkait dengan potensi pengurangan penyakit kardiovaskular yang terkait dengan penurunan berat badan," tambah para peneliti. 

Menurut mereka, BMI yang lebih rendah dikaitkan dengan risiko gagal jantung, angina dan re-vaskularisasi yang lebih rendah, yang pada gilirannya dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah. 

Ilustrasi diabetes.

Photo :
  • Pexels/Nataliya Vaitkevich

Beberapa gejala umum dari diabetes tipe 2 antara lain, sering buang air kecil, merasa haus sepanjang waktu, merasa sangat lelah, berat badan turun tanpa sebab, gatal di sekitar alat kelamin, luka yang lama sembuh, dan penglihatan kabur. 

Setelah seseorang didiagnosis menderita diabetes, ada beberapa cara untuk mengelola kondisinya. Cara yang paling umum adalah mengonsumsi obat-obatan. 

"Obat membantu menjaga kadar gula darah Anda senormal mungkin untuk mencegah masalah kesehatan," kata National Health Service (NHS). 

Badan kesehatan itu juga merekomendasikan untuk menjaga pola makan dan tetap aktif, dengan berolahraga minimal 150 menit per minggu. 

9 Karbohidrat yang Sehat dan Aman untuk Penderita Diabetes, Bebas Khawatir Gula Darah Naik!
ilustrasi perut rata, perut buncit, diet

Dokter Peringatkan Soal Obat Pelangsing yang Kerap Diendorse Artis

Memiliki berat badan ideal adalah idaman setiap orang baik pria maupun wanita. Penelitian mengungkapkan satu dari lima orang dewasa pernah mengonsumsi obat pelangsing.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024