7 Hal Ini Akan Terjadi saat Kita Stop Mengonsumsi Gula

Ilustrasi konsumsi permen dan makanan manis berlebih
Sumber :
  • Freepik: wayhomestudio

Jakarta – Gula adalah salah satu bahan makanan yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari pola makan kita sehari-hari. Namun, semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi gula yang berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan kita. 

Mengenal Tradisi Hantaran di Indonesia, Simbol Rasa Syukur dan Kasih Sayang

Oleh karena itu, banyak orang mulai mempertimbangkan untuk mengurangi atau bahkan berhenti mengonsumsi gula. Lantas, apa yang akan terjadi jika kita benar-benar berhenti mengonsumsi gula? Dikutip dari video yang dibagikan oleh seorang ahli farmasi @pharmacistcho, berikut ini 7 hal yang akan terjadi saat kita berhenti mengonsumsi gula selama 2 minggu. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

1. Hilang Keinginan untuk Makan Gula

5 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi oleh Penderita Asam Lambung, Apa Saja?

Ilustrasi makanan manis.

Photo :
  • Pixabay

Salah satu efek pertama yang dapat kamu alami saat berhenti mengonsumsi gula adalah hilangnya keinginan untuk makan makanan manis. Ini karena gula seringkali membuat kita kecanduan, dan dengan mengurangi atau berhenti mengonsumsinya, keinginan untuk makan gula dapat berkurang secara signifikan.

5 Makanan yang Wajib Dihindari oleh Wanita Hamil, dari Daging Mentah hingga Kafein

2. Tidak Cepat Lapar

Ilustrasi menahan lapar, sakit perut.

Photo :
  • Pixabay/ mohamed-hassan

Berhenti mengonsumsi gula dapat membantu menjaga gula darahmu tetap stabil. Ini berarti kamu tidak akan mengalami lonjakan dan penurunan tajam gula darah yang dapat menyebabkan perasaan lapar mendadak. Kamu akan merasa lebih kenyang dan puas setelah makan makanan yang sehat.

3. Rasa Lelah Setelah Makan Berkurang

Ilustrasi menguap/insomnia.

Photo :
  • Freepik/yanalya

Setelah mengonsumsi makanan yang tinggi gula, seseorang sering merasa lelah atau mengantuk. Ini disebabkan oleh lonjakan gula darah yang diikuti oleh penurunan tajam. Dengan mengurangi gula dalam makanan, kamu dapat menghindari perasaan lelah setelah makan dan menjaga energimu tetap stabil.

4. Memperbaiki Mood

Ilustrasi wanita/bahagia.

Photo :
  • Freepik/senivpetro

Konsumsi gula yang tinggi dapat berkontribusi pada fluktuasi mood dan depresi. Saat berhenti mengonsumsi gula, kamu mungkin merasa lebih stabil secara emosional dan lebih bahagia. Ini bisa membantu meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

5. Kekauan Sendi Bisa Berkurang

Ilustrasi nyeri sendi.

Photo :
  • Pixabay/ Andersonvr

Beberapa orang yang berhenti mengonsumsi gula mungkin akan merasakan gejala nyeri sendi atau peradangan pada sendi mereka akan berkurang. Ini mungkin karena gula berperan dalam merangsang peradangan dalam tubuh. Mengurangi gula dapat membantu mengurangi risiko peradangan sendi.

6. Kulit Akan Lebih Cerah

Ilustrasi kulit wajah

Photo :
  • Freepik/benzolx

Gula juga dapat memengaruhi kulit kita. Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan jerawat, keriput, dan kulit kusam. Dengan berhenti mengonsumsi gula, kamu mungkin melihat perbaikan dalam tekstur dan penampilan kulit.

7. Lemak di Tubuh Berkurang

ilustrasi perut rata, perut buncit, diet

Photo :
  • Pixabay/ Public Domain Pictures

Salah satu manfaat kesehatan paling mencolok saat berhenti mengonsumsi gula adalah penurunan berat badan. Gula adalah sumber kalori kosong yang dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh. Dengan menghentikan konsumsi gula, kamu dapat membantu tubuh membakar lemak yang telah tersimpan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan penurunan berat badan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya