- Freepik/brgfx
Jakarta – Kolesterol adalah jenis lemak penting yang merupakan bagian dari darah. Namun, terlalu banyak kolesterol jahat maka berbahaya karena menyebabkan endapan atau plak menumpuk di pembuluh darah sehingga menghambat aliran darah.
Tentunya ini menyebabkan penyakit kolesterol tinggi sangat banyak diderita oleh masyarakat serta penyembuhannya pun tidak cepat walaupun sudah mengonsumsi obat penurun kolesterol tinggi. Berikut ini faktor penyebab mengapa kolesterol tinggi susah sembuh dilansir dari laman Healthgrades:
Ilustrasi kolesterol.
- antiksehatgue.blogspot.co.id/
1. Usia
Ada beberapa hal yang memengaruhi kadar kolesterol Anda yang tidak bisa sembuh. Misalnya, kadar kolesterol Anda cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. Faktanya, kolesterol darah Anda mulai meningkat sekitar usia 20 tahun dan terus meningkat hingga Anda berusia pertengahan 60an.
Sayangnya, Anda tidak dapat menghentikan waktu yang terus berjalan. Selain itu, laki-laki cenderung memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi dibandingkan perempuan hingga usia 50 tahun.
2. Faktor Keturunan
Gen Anda ikut menentukan kadar kolesterol Anda. Kolesterol tinggi dapat dan sering kali diturunkan dalam keluarga. Jika hal ini terjadi pada keluarga Anda, Anda harus ekstra waspada dalam memantau kadar kolesterol darah Anda sendiri.
3. Penambahan Berat Badan
Berat badan ekstra tersebut cenderung meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik. Namun tubuh Anda seringkali tidak mau melepaskan berat badan berlebih. Ini beradaptasi dengan berat badan ekstra, yang membuat Anda sulit menurunkan berat badan dan mempertahankannya.
4. Konsumsi Makan Tidak Sehat
Ilustrasi kolesterol .
- Freepik/rawpixel.com
Jika Anda penggemar setia makanan tinggi lemak, Anda perlu merombak pola makan Anda. Lemak trans, lemak jenuh, dan lemak tak jenuh ganda semuanya meningkatkan kadar LDL Anda, jadi Anda sebaiknya mengurangi asupan makanan yang mengandung lemak tersebut secara signifikan.
5. Lupa Minum Obat
Namun terkadang, orang enggan mengonsumsi obat apa pun untuk kolesterolnya. Mereka tidak sepenuhnya memahami cara kerja obat tersebut, atau mereka mungkin tidak memahami pentingnya menurunkan kadar kolesterol.
