Sumber :
- Mirror.co.uk
VIVAlife
- Meski telah berstatus suami, Mark Steadman, tidak dapat bercumbu dengan istrinya, Louise. Gangguan kesehatannya, membuat dirinya tersiksa ketika berciuman dengan istrinya. Saraf di kepalanya terjepit. Setiap ada sentuhan di wajahnya, Mark akan merasakan kesakitan.
Namun, penderitaan Mark kini telah berakhir. Ahli bedah menepatkan teflon di dalam tengkoraknya untuk menghentikan kontak saraf dengan arteri. Pasalnya, gesekan akan membuat Mark mengalami kejang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bikin Meleleh! Member SEVENTEEN Beri Pesan Menyentuh: Jangan Jadikan Nama Pria Sebagai Tato!
Baca Juga :
PKS Minta Kemenhub Gencarkan Ramp Check dan Sosialisasi Aplikasi 'MitraDarat' Cek Kelaikan Bus
Namun, penderitaan Mark kini telah berakhir. Ahli bedah menepatkan teflon di dalam tengkoraknya untuk menghentikan kontak saraf dengan arteri. Pasalnya, gesekan akan membuat Mark mengalami kejang.
Dalam dunia medis, kondisi Mark ini dikenal dengan
Trigeminal Neureligia
. Kondisi tersebut memengaruhi 12 dari 100 ribu orang di Inggris setiap tahunnya. Sepertiga di antaranya memilih bunuh diri karena tidak tahan dengan penderitaannya.
"Ada 250 serangan per hari. Kadang-kadang rasa sakit ini turun sampai lutut, gigi di sisi kanan terasa terbakar," jelas Mark, seperti yang ditulis
Mirror.co.uk.
Mark menderita penyakit langka ini sejak 2009 lalu. Selama empat tahun ia tidak dapat mencium istrinya. Pada 3 Sepetember 2013 teflon dipasang di tengkorakya. Operasi dilakukan di rumah sakit Queen Elizabeth, Inggris. Operasi yang berjalan selama 6 jam, membuat Mark kembali dapat mencium istrinya.
Halaman Selanjutnya
Dalam dunia medis, kondisi Mark ini dikenal dengan
