- dok.ist
VIVA – Penyanyi kakak beradik, Vidi Aldiano dan Vadie Akbar kompak membuka restoran baru, bernama Resto Teras Istana. Sesuai dengan namanya, Istana, diakui Vadie, menu restonya yang beralamat di Jalan Bintaro Raya nomor 9 Tanah Kusir Jakarta Selatan itu menyajikan hidangan favorit para presiden RI. Konsep restonya pun terbilang unik menyerupai Istana Merdeka.
"Resto Teras Istana adalah resto keluarga yang menyajikan menu khas Indonesia dan western food yang menggunakan bahan-bahan terpilih. Selain menyajikan 8 makanan dan 8 minuman yang paling enak di planet ini, kami menyajikan pula menu makanan yang mempunyai nilai historis yang menjadi kegemaran dari para Presiden dan Wakil Presiden RI." ujar Vadie Akbar melalui pesan singkat kepada VIVA.
"Adapula menu langka seperti Sego Walang kegemaran Panglima Besar Jendral Soedirman," ujar Vidi menambahkan.
Vidi juga mengatakan resto yang akan dirilis besok itu menggunakan bahan baku organik dari hasil perkebunan sendiri.
"Keunggulan dari Resto Teras Istana adalah :menggunakan bahan baku organik seperti ikan, ayam dan sayuran yang berasal dari tambak ikan kami sendiri, kebun sayur organik sendiri dan peternakan ayam sendiri, yang seluruhnya menggunakan metode organik, tanpa pestisida, tanpa hormon dan tanpa MSG," ujar Vidi.
Vidi juga mengakui mendapat resep masakan (makanan) dari mbah buyutnya yang seorang koki Belanda.
"Dari Eyang Sumiati Djoyodisastro kami menyajikan makanan yang lezat dan bikin ketagihan," ucap Vidi.
Vidi juga membeberkan menu-menu yang biasanya disantap para pemimpin negara seperti Soeharto yang menyukai sayur lodeh, BJ Habibie yang menyukai ayam goreng dengan minuman jus terong Belanda yang dicampur sirsak, lalu Gus Dur yang menggemari dendeng batothok dan gulai otak sapi.
Juga ada menu yang disukai Megawati Soekarnoputri yakni ikan bakar khas Gianyar, juga mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang sangat menikmati nasi goreng ala SBY dan krupuk kampung.
Tak ketinggalan menu yang disukai Presiden Joko Widodo yakni, sate buntel dan sate kere khas Solo.
