Arus Balik Masih Berlangsung, Pusat Oleh-oleh Ini Diserbu Pemudik

Pusat oleh-oleh Semarang.
Sumber :
  • VIVA/Teguh Joko Sutrisno.

VIVA – Arus balik masih berlanjut meski sudah melewati masa libur Lebaran. Hari ini, Senin 9 Mei 2022, arus kendaraan yang melakukan perjalanan arus balik terpantau memadati jalan tol maupun jalan arteri di Kota Semarang. Imbas masih ramainya arus balik, pusat oleh-oleh pun dipadati pemudik yang ingin membeli buah tangan. 

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Seperti terlihat di pusat oleh-oleh Jalan Pandanaran Semarang. Mobil-mobil berplat luar kota terutama Jakarta tampak memadati tempat parkir pusat oleh-oleh. Lalu lintas di depan pusat oleh-oleh pun tersendat karena banyaknya kendaraan yang menaik-turunkan penumpang.

Sejumlah pemudik mengatakan, memang sengaja pulang balik setelah masa libur Lebaran. Tujuannya agar tidak terjebak kemacetan dan bisa membeli oleh-oleh dengan nyaman.

Pelita Air Klaim Tak Ada Kendala saat Angkut Penumpang Arus Balik Lebaran 2024

"Maksudnya itu, ya walaupun pusat oleh-olehnya ternyata ramai juga, tapi paling tidak jalanan tidak macet lah kayak kemarin," kata salah satu pemudik asal Jakarta, Senin 9 Mei 2022. 

Angka Kecelakaan Menurun Selama Mudik Lebaran, Kapolri dan Anak Buahnya Dapat Apresiasi

Menurut salah satu pedagang oleh-oleh lunpia, Halimah, ia tak menyangka kalau pada Senin ini jumlah pembelinya justru lebih ramai dari hari Minggu kemarin.

"Lebih ramai sekarang mas. Memang sejak Lebaran sampai Jumat Sabtu itu ramai. Minggu perkiraan saya sebelumnya akan jadi puncaknya pemudik beli oleh-oleh, tapi ternyata agak sepi. Malah Senin ini lebih ramai, sampai tadi nambah stok bahan lunpia," kata Halimah.

Ia menambahkan, rata-rata harian pada libur Lebaran ia bisa menjual 500 pieces lunpia. Justru pada Senin ini ia bisa menjual 700 pieces lunpia.

Pusat oleh-oleh Jalan Pandanaran merupakan sentra kuliner terbesar di Kota Semarang. Ratusan pedagang makanan dari toko besar hingga pedagang kaki lima menjajakan produk kulinernya di sini. Makanan khas Semarang menjadi oleh-oleh favorit. Seperti lunpia, bandeng, wingko, tahu bakso, dan lain-lain.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya