- Pixabay/Darkostojanovic
VIVA.co.id – Pria ini memanfaatkan hobinya sebagai pelari jarak jauh untuk sebuah hal yang berbeda. Selain ultramarathoner, Levi Rizk, juga dokter di kota kecil di Virginian, berencana berlari sejauh 482 kilometer selama 100 hari untuk mengumpulkan uang demi pelayanan kesehatan.
Dana yang terkumpul rencananya akan dialokasi untuk membuat dua klinik berjalan, yang akan menyediakan pelayanan medis utama secara gratis untuk pasien yang tidak diasuransikan di atas umur 21 tahun.
“Ide untuk membuat sebuah klinik berjalan karena, faktanya masih banyak anak-anak yang kurang bantua. Ini tergantung pada kesetaraan orang lain. Ketika kamu membuatnya bisa diakses oleh anak-anak, hal ini akan membawa banyak perubahan,” katanya.
Rizk sehari-hari bekerja di The Hope Association, sebuah organisasi berbasis kepercayaan, yang bertujuan mengispirasi sukarelawan untuk mencapai keinginannya. Menurut The Hope Association, sebanyak 7,7 juta anak kecil di Amerika tidak memiliki akses penuh selama setahun untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, ”jadi klinik ini akan berkeliling ke masyarkaat untuk menawarkan pelayanan gratis," kata Rizk seperti dikutip The Huffington Post.
Rizk akan memulai larinya dimulai dari Los Angeles menuju Washington DC, pada September tahun ini. Selain itu, ia juga akan mendorong setiap orang untuk terlibat dalam kampanye ini.
“Saya merasa punya tanggung jawab memberikan pelayanan ke anak-anak. Perjuangan ini bukan hanya milik kita bersama, tapi tanggung jawab semua orang,” katanya.
“Saya meminta semua untuk mengambil langkah dan inisiatif di dalam hidupnya dan ambil bagian dari kampanye ini, menjadi bagian dari perubahan besar untuk negara kita," ucap dokter ini.
Viral Penjual Martabak Beli Rumah Pakai Uang Koin, Ternyata Nabungnya Butuh Waktu Segini
Di media sosial baru-baru ini viral kisah mengundang rasa semangat dari seorang penjual martabak. Hal tersebut dikarenakan, ia mampu membeli rumah seperti yang diimpikan.
