Ribuan Lentera Ramaikan Festival Banjir Kanal Barat Semarang

Festival Banjir Kanal Barat Kota Semarang
Sumber :
  • VIVA/Dwi Royanto

VIVA – Agenda wisata Festival Banjir Kanal Barat Kota Semarang kembali digelar. Tahun ini, acara yang sudah digelar keenam kalinya tersebut berlangsung selama tiga hari pada Jumat-Minggu, 11-13 Mei 2018.

Libur Panjang Imlek, Intip 4 Wisata Menarik di Semarang Bernuansa Pecinan

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, agenda yang banyak menyedot wisatawan itu dibuat dengan cara berbeda. Jika biasanya diisi dengan menerangkan ribuan lampion, namun kali ini diramaikan dengan melarung ribuan lentera di sepanjang sungai Banjir Kanal Barat. 

"Tak kurang dari 3000 lentera kita larung dalam dua hari acara, 2000 lentera di hari pertama dan 1000 lentera di hari kedua, " kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi saat membuka acara, Jumat malam, 11 Mei 2018. 

Mau Wisata ke Kota Lama dan Lawang Sewu Semarang? Naik Kereta Cuma Rp10 Ribu

Pria yang juga inisiator festival itu menandai pembukaan acara dengan melarung sebuah lentera di Sungai Banjir Kanal Barat. Sungai besar di tengah kota ini menjadi ikon wisata Semarang yang telah ditata dengan baik. 

Hendi menuturkan jika Festival Banjir Kanal Barat telah menjadi agenda wisata tahunan kotanya sejak dia dilantik menjadi Wali Kota pada 2013 lalu. Menurutnya, sungai Banjir Kanal Barat merupakan potensi besar yang patut dijaga dan dilestarikan bersama. Patut diakui jika Kota Semarang merupakan salah satu kota terunik yang memiliki topografi yang lengkap. Mulai dari pantai, dataran rendah, perbukitan, hingga waduk. 

Cantiknya Jembatan Kaca Tinjomoyo Semarang, Kapan Dibuka?

"Kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk mengembangkan potensi yang ada di Kota Semarang untuk menggenjot sektor pariwisata," ujarnya.  

Festival Banjir Kanal Barat Kota Semarang

Tak hanya lentera, kegiatan yang dihadiri ribuan pengunjung tersebut juga disemarakan oleh puluhan perahu hias nan cantik. Total ada 34 perahu hias ditampilkan dalam penyelenggaraan tahun ini. 

"Tahun ini juga di Banjir Kanal Barat akan kita buat sebuah jembatan air mancur dengan lampu berwarna-warni untuk menambah daya tarik wisatanya," ucap dia.

Selain itu, agenda wisata unggulan tersebut juga diramaikan pagelaran wayang kulit dan bazar, 'Semarang Introduction Market' oleh 300 UMKM di Kota Semarang. Ratusan stan itu menampilkan makanan khas Semarang hingga berbagai produk kerajinan unik. 

Dwi Royanto

Sari Pandu, salah satu pelaku UMKM yang ikut dalam bazar di Festival Banjir Kanal Barat itu mengaku senang diberi ruang oleh Pemkot untuk ambil bagian meramaikan acara ini.

"Penyelenggaraannya keren dan bagus, pengunjungnya juga ramai. Kalau bisa semakin banyak lagi kegiatan-kegiatan seperti ini," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya