Tuntutan Keras Arus Bawah TNI, Hidup Effendi Simbolon Bisa Memburuk

VIVA Militer: Jenderal TNI DAR
Sumber :
  • Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat

VIVA – Akhirnya Tentara Nasional Indonesia menghentikan protes keras kepada anggota DPR RI Effendi Simbolon terkait ucapan tak eloknya yang menyebut TNI sebagai gerombolan.

Kunjungi Makorem 162/WB, Panglima TNI Perintahkan Anak Buah Dampingi Petani

Protes yang sempat dilayangkan prajurit TNI Angkatan Darat se-Indonesia itu dihentikan setelah Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengeluarkan perintah usai Effendi Simbolon mengakui kesalahannya dan meminta maaf secara terbuka.

"Saya tekankan kepada semua prajurit, karena saya lihat di media sosial banyak yang menunjukkan kemarahannya, saya minta hentikan, cukup. Beliau pun (Effendi Simbolon-red) hari ini sudah meminta maaf, dan TNI Angkatan Darat, TNI pada umumnya tetap solid," kata KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman kepada VIVA Militer.

Tentara Israel Makin Ganas, Separuh Kota Rafah Dicaplok

Menurut Jenderal TNI Dudung, protes dihentikan karena TNI juga telah memaafkan ucapan tak baik Effendi yang dinilai tak berdasarkan karena bukti dan fakta.

"Toh Tuhan Maha Pemaaf, masa manusia tidak memaafkan, kami juga memaafkan manusia tidak terlepas dari kekhilafan, kesalahan, ya itulah pada dasarnya manusia tidak sempurna. Ini harus menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk tidak mudah menyampaikan pendapat ataupun perkataan yang tidak didasari dengan data dan fakta yang akurat sehingga berakibat kepada tidak baik kepada TNI," ucap Jenderal TNI Dudung.

Rudal Amerika Hantam Kapal Perang Pembawa Nuklir Militer Rusia

Jenderal TNI Dudung mengeluarkan perintah ini karena ternyata masih prajurit TNI yang tak terima ucapan buruk Effendi walau politikus PDI Perjuangan itu sudah meminta maaf.

Terbukti setelah Effendi muncul meminta maaf, prajurit TNI arus bawah kembali melayangkan protes. Kali ini tuntutan mereka lebih keras lagi yang dampaknya bisa membuat hidup Effendi Simbolon memburuk.

Mereka menuntut Effendi Simbolon untuk dicopot dari anggota DPR RI, karena perbuatannya telah mencoreng citra DPR di masyarakat.

"Kami selaku prajurit Tentara Nasional Indonesia merupakan prajurit petarung yang selalu siap sedia berkorban jiwa dan raga untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Untuk itu walaupun saudara Effendi Simbolon telah menyesali atas perkataannya dan meminta maaf, tapi prajurit arus bawah tetap meminta saudara Effendi Simbolon dicopot dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

Karena telah mencoreng dan merusak citra DPR RI sebagai lembaga yang terhormat. Demikian pernyataan sikap Kami."

Untuk diketahui, protes dilakukan prajurit TNI secara bergelombang dari berbagai satuan. Enggak cuma dari kalangan perwira menengah, protes juga dilayangkan para perwira tinggi dan prajurit arus bawah.

Prajurit TNI sangat terluka dengan ucapan politikus PDI Perjuangan itu, meskipun Effendi berdalih bahwa perkataannya bukan untuk tujuan yang buruk bagi TNI.

Catatan Redaksi VIVA Militer:

Mohon maaf pembaca setia, terkait perintah KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman kepada prajurit TNI untuk menghentikan protes.

Maka redaksi VIVA Militer juga melakukan perubahan atas artikel yang memiliki judul semula ‘Beredar Video Arus Bawah TNI, Hidup Effendi Simbolon Bisa Memburuk‘ ini.

Perubahan tak cuma dilakukan pada judul, tapi juga pada tubuh artikel. Namun walau begitu, tak mengubah dari fakta yang sebenarnya terjadi.

Semoga dengan adanya perubahan ini tidak mengganggu kenyamanan pembaca setia VIVA Militer. Terima kasih.

Baca: Kolonel Yosafat Melesat Jadi Komandan Pasukan Khusus Langit Timur TNI

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya