Sumber :
- Car News China
VIVAnews
- Seorang pengemudi mobil sedan mewah Mercy bernopol B 85 PT merusak kendaraannya sendiri di jalan layang depan Jakarta Convention Center (JCC), Gatot Subroto, Jakarta Pusat, sekitar pukul 04.35 Minggu pagi.
"Pengemudi itu diduga stres, sehingga menghancurkan mobilnya sendiri. Mobilnya sudah diderek ke Ditlantas Polda Metro Jaya, sedangkan si pengemudi dimintai keterangan oleh satuan reserse," kata Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Hindarsono kepada VIVAnews .
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
BNPB Kasih Jurus Jitu Atasi Bencana Banjir
"Pengemudi itu diduga stres, sehingga menghancurkan mobilnya sendiri. Mobilnya sudah diderek ke Ditlantas Polda Metro Jaya, sedangkan si pengemudi dimintai keterangan oleh satuan reserse," kata Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Hindarsono kepada VIVAnews .
Dia belum bisa memastikan apakah pengemudi di bawah pengaruh alkohol atau obat terlarang. "Belum tahu, tapi kemungkinan dia mengalami depresi. Untuk identitas pengemudi nanti saya cek dulu," kata dia.
Di China kejadian seperti ini sering kali terjadi. Pemilik mobil sengaja menghancurkan mobil mewahnya lantaran kesal dengan servis atau layanan purna jual produsen mobil yang dinilai mengecewakan.
Ia murka dan memilih untuk menghancurkan mobilnya sendiri seharga 2,6 juta yen atau sekitar Rp4,1 miliar di kota Qingdao Provinsi Shandong.
Apa yang dilakukan pemilik Maserati, sepertinya terinspirasi oleh pemilik Lamborghini di Qingdao 2011 lalu, di mana ia menghancurkan supercar itu sebagai bentuk protes keras. (sj)
Halaman Selanjutnya
Dia belum bisa memastikan apakah pengemudi di bawah pengaruh alkohol atau obat terlarang. "Belum tahu, tapi kemungkinan dia mengalami depresi. Untuk identitas pengemudi nanti saya cek dulu," kata dia.
