- VIVA/Krisna Wicaksono
VIVA – Sebelum sport utility vehicle meramaikan pasar otomotif dunia, gelar kendaraan berpenampilan gagah dan memiliki kemampuan melintasi berbagai medan dikuasai oleh model jip. Jika bicara soal model ini, merek yang banyak dikenal masyarakat awam adalah Jeep.
Beberapa model Jeep yang masuk ke Indonesia, yakni CJ-7 dan generasi penerusnya, Wrangler. Tipe yang sempat jadi tren beberapa tahun lalu di kalangan kaum kaya Tanah Air, yaitu seri tertingginya, Rubicon.
Jika sebelumnya merek Jeep dipegang oleh Garansindo, kini bisnisnya diambil alih oleh PT Hascar International Motor.
Pada akhir tahun lalu, mereka berencana mendatangkan 70 unit Wrangler. Namun, yang baru masuk saat itu hanya 30 unit. Di bulan keempat 2019, baru kuota itu terpenuhi. Seperti yang diungkapkan Chief Executive Officer Hascar, Ari Utama.
“Sekarang sudah 80 unit, sejak diperkenalkan pada Desember 2018. Semuanya sudah dikirim ke konsumen,” ujarnya di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat 26 April 2019.
Meski sudah lebih 10 unit dari target, Ari mengatakan, untuk bisa memiliki mobil berpenggerak empat roda itu tidak bisa dilakukan dalam waktu cepat.
“Saat ini, masih ada daftar inden. Jumlah inden sekitar 50 unit. Harga tidak ada perubahan, masih sama seperti saat peluncuran,” tuturnya.
Wrangler varian baru tersebut mengusung mesin empat silinder 2.000 cc. Berkat pendorong turbocharger, tenaga yang dihasilkan mencapai 270 daya kuda dan torsi 400 Newton meter. Wrangler Rubicon ditawarkan dengan banderol Rp1,599 miliar off the road. (asp)
