- Instagram @melvintenggara
VIVA – Sebagai salah seorang crazy rich Surabaya, Melvin Tenggara punya cukup modal untuk memiliki dan memelihara supercar, termasuk Lamborghini Aventador.
Meski tidak mau blak-blakan soal berapa banyak mobil mewah yang dimiliki, namun pemuda berusia 28 tahun itu bersedia membongkar rahasia Aventador yang menjadi kendaraan favoritnya.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman YouTube @SuccessBefore30, Senin 2 November 2020, Melvin mengaku bahwa alasan ia memilih Aventador karena bentuknya yang lebih keren.
Jika dibandingkan dengan Ferrari, pemuda yang gemar mengenakan arloji Richard Mille tersebut mengatakan bahwa mobil buatan Maranello lebih nyaman ketimbang Lamborghini yang diproduksi di Sant'Agata Bolognese.
“Ferrari lebih empuk suspensinya, dalamnya juga lebih nyaman karena atapnya lebih tinggi,” ujarnya.
Meski demikian, Aventador tetap menjadi kesukaannya, karena desain yang ia sebut mirip salah satu tim antagonis di cerita kartun Transformers.
“Lamborghini itu kan desainnya kayak Decepticon, kalau Ferrari Autobot,” tuturnya.
Saking sayangnya, Melvin rela menghabiskan Rp1 miliar untuk mobil yang ia beli beberapa tahun lalu itu.
“Pernah layar di panel instrumen tiba-tiba miring, saya telepon ke Jakarta dibilang enggak bisa servis, harus ganti. Saya marah-marah, telepon ke Singapura, jawabannya sama saja. Akhirnya telepon ke Italia, jawabannya tetap harus ganti. Biayanya kurang lebih Rp200 juta,” ungkapnya.
Melvin mengaku, dari lima Aventador yang ada di komunitasnya, tiga mengalami hal yang sama. Demikian pula soal motor yang berfungsi menaikkan sayap belakang untuk menambah gaya tekan.
“Motor belakang itu juga rusak, enggak bisa diservis. Lamborghini bikinnya dipaten, enggak bisa dibongkar. Harus ganti, biayanya kurang lebih Rp200 juta juga,” jelasnya.
Baca Juga: Viral Mobil Mahal Digotong Dua Truk Derek
Wow! Crazy Rich Vietnam Divonis Mati Gegara Korupsi 200 Triliun
Sosok Truong My Lan, merupakan salah satu figur terkemuka dalam dunia bisnis Vietnam yang namanya sudah tak asing lagi. Ia juga dikenal karena kepemimpinan yang visioner.
