- Dok: DCVI
Jakarta, 8 Desember 2023 – Sasis menjadi salah satu bagian pada bus, yang diperhatikan oleh para pemilik usaha Perusahaan Otobus atau PO. Alasannya, komponen ini menjadi kunci dari kenyamanan dan keamanan yang ditawarkan ke para penumpang.
Salah satu contohnya yakni sasis bus Mercedes-Benz OH 1626L Euro 4, yang merupakan model baru dan dilengkapi dengan berbagai keunggulan. Sasis ini menjadi pilihan Juragan99 Trans, di mana mereka melakukan pemesanan sebanyak 30 unit.
Beberapa fitur yang jadi andalan pada sasis tersebut yakni penggunaan suspensi udara depan belakang, Anti-lock Braking System (ABS), dan konsep tambahan space frame.
Selain itu, sasis ini juga menggunakan sistem Selective Catalytic Reduction (SCR) yang menggunakan cairan Diesel Exhaust Fluid (DEF) dengan merk dagang AdBlue, sebagai katalisator untuk menurunkan kadar NOx.
Juragan99 Trans beli sasis bus Mercedes-Benz OH 1626L Euro 4
- Dok: DCVI
President Director PT Daimler Commercial Vehicle Indonesia, Naeem Hassim mengatakan bahwa mereka selalu berkomitmen untuk menerapkan praktik bisnis yang berdampak baik bagi para pelanggan setia.
"Kami sadar bahwa industri transportasi senantiasa berkembang di Indonesia, dan kami akan terus mendukungnya melalui layanan produk terbaik bagi para mitra dan pelanggan di berbagai daerah seperti Juragan99 Trans," ujarnya, dikutip VIVA Otomotif dari keterangan resmi.
Pendiri J99 Corp sekaligus Juragan99 Trans, Gilang W Pramana menuturkan bahwa pemilihan sasis yang tepat menjadi tahap pertama yang paling penting.
"Tak hanya sebagai frame, sasis bus melingkupi mesin dan transmisi yang menentukan tenaga dan efisiensi bahan bakar, suspensi yang menjadi faktor penting untuk kenyamanan, kekuatan dan ketangguhan bus," tuturnya.
Gilang menjelaskn, bahwa penambahan armada menjadi salah satu upaya yang dilakukan seiring semakin banyaknya masyarakat yang menyukai perjalanan menggunakan bus.
"Pertumbuhan ekonomi yang stabil di 5% dan mobilitas masyarakat yang semakin meningkat menjadi faktor pendukung penggunaan bus untuk perjalanan antar kota dan provinsi," ungkapnya.
Dengan penambahan armada ini, maka perusahaan tersebut akan memiliki total 41 unit armada AKAP dan pariwisata yang menggunakan sasis bus Mercedes-Benz. Mereka menargetkan 50 unit bus dalam dua hingga tiga tahun mendatang, dan 100 bus dalam waktu lima tahun.
