Pria Ini Curi Puluhan Mobil Jeep, Kerugian Capai Rp16 Miliar

Ilustrasi jeep rubicon
Sumber :
  • Carscoops

Texas – Saat ini, media sosial seringkali menjadi tempat bagi seseorang yang tidak bertanggung jawab dalam meluncurkan aksi penipuan ataupun pencurian.

Hyundai Gowa Sediakan Fasilitas Recall Ioniq 5 dan Ioniq 6

Dengan akses yang mudah dan cepat, berbagai platform di media sosial memungkinkan penyebaran konten yang tidak terverfiikasi dengan cepat, yang dapat merugikan individu maupun kelompok.

Seperti yang baru-baru ini terjadi, seorang Pria asal Houston didakwa karena telah mencuri lebih dari 25 kendaraan, yang didominasi Jeep dan harganya mencapai US$1 juta atau setara dengan Rp16 miliar.

Ini Ukuran Kaca Film Mobil yang Direkomendasikan untuk Cuaca Indonesia

Dilansir VIVA Otomotif dari laman Carscoops pada Kamis, 9 Mei 2024, pria tersebut bernama Kenneth Dwayne Westbrook dan saat ini telah ditangkap setelah penyelidikan oleh kantor Biro Investigasi Federal (FBI) di Houston.

Jeep Wrangler Rubicon 2012

Photo :
  • Autoblog
BYD Tak Akan Terjun ke Dunia Sepeda Motor

Kantor Kejaksaan AS untuk Distrik Selatan Texas mengatakan Pria berusia 29 tahun ini merekrut orang melalui Instagram dan berjanji akan membayar mereka untuk menyewa kendaraan atas namanya.

Begitu dia mendapatkan kendaraan tersebut, dia membawanya ke Meksiko untuk dijual kepada anggota kartel Narkoba, kata FBI.

"Para korban alu ditinggalkan begitu saja karena Westbrook mengabaikan panggilan dan pesan dari para penyewa yang memintanya untuk mengembalikan kendaraan tersebut," FBI menambahkan.

Jika Westbrook terbukti bersalah, ia akan menghadapi hukuman hingga 20 tahun penjara Federal dan kemungkinan denda maksimum US$250.000 atau Rp4 miliar untuk setiap tuduhan dalam dakwaan.

Terkait detail, belum ada informasi lebih lanjut. Namun, pihak berwenang secara rutin memperingatkan agar masyarakat tidak menjadi korban penipuan online.

Jaksa Agung Minnesota mencatat bahwa skema menghasilkan uang adalah salah satu penipuan paling populer di media sosial dan biasanya menjanjikan pembayaran besar dengan imbalan biaya di muka yang relatif kecil.

Tampaknya dalam kasus Westbrook ini, para korban dijanjikan uang sebagai imbalan untuk menyewa kendaraan atas nama orang lain.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya