- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Penggila Supermoto saat ini bukan cuma dilakoni masyarakat luar negeri saja. Di Tanah Air, penyuka motor jelmaan dari trail ini juga cukup banyak. Salah satunya Dion pemilik Kawasaki D-Tracker 250 yang sudah memodifikasi kuda besinya mulai dari sektor kaki-kaki hingga mesin.
Menurutnya, ia sengaja menyulap tunggangannya dari bentuk standar karena merasa keluaran pabrikan kurang terlalu sangar. “Ubahan saya yang pertama fokus pada kaki-kaki biar lebih kekar, ukuran pelek diameternya dilebarin, dan swing arm copotan dari supermoto racikan Aprilia,” ujarnya saat berbincang dengan VIVA.co.id, Selasa, 6 September 2016.
Untuk pemilihan warna, pengusaha muda ini memang mencocokkan dengan konsep awal agar motor terlihat lebih sangar. Maka dari itu perpaduan merah dan hitam kemudian didaulatnya. “Ini bukan airbrush, tapi decal semacam printing tapi kualitasnya lebih bagus. Untuk pengerjaan desain saya percayakan DS Graphic,” tutur dia.
Tak hanya soal penampilan, untuk urusan dapur pacu, pria asal Bandung ini juga tidak main-main melakukan perombakan. Dia coba menaikkan volume mesin jadi 330cc, di mana berbagai perangkat mesin dipesan langsung dari Negeri Paman Sam.
“Beli blok piston satu set merek JE ini memang hanya ada di Amerika. Jadi saya order dua minggu,” ujarnya.
Selain itu, untuk mendukung saluran buang, dia memilih knalpot Akrapovic lansiran Slovakia dengan full sistem. Lantaran banyak ubahan yang dilakukan, dia mengaku bila biaya untuk memodifikasi motornya ini cukup untuk membeli satu unit Honda CBR250RR.
Data modifikasi
Pelek depan : TK R17/350
Pelek belakang : TK R17/425
Ban depan : Avon Distanzia 120/70
Ban belakang : Avon Distanzia 150/60
Setang : Renthal Fatbar
Handguard : Acerbis Trifit
Selang rem : Hel
Swingarm : Aprilia SXV 550
Knalpot : Akrapovic
Lampu belakang : DRC Jepang
Lampu sein : DRC Jepang
Selang radiator : DRC Jepang
Pigyback : PCV
Blok piston : JE Amerika
Piston : JE Amerika
