Agar Tak Tertipu Beli Mobil Bekas Recall

Bursa mobil bekas. Ilustrasi.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
Ketua Umum GP Ansor Beri Gelar Jokowi Sebagai Pahlawan Indonesia Sentris
- Membeli mobil bekas menjadi pilihan alternatif bagi mereka yang berkantong cekak, lantaran tidak bisa membeli mobil baru. Pada saat membeli mobil bekas, mungkin kebanyakan para pelanggan berpikir dealer mobil sudah memastikan dan memeriksa mobil seken itu layak untuk dijual.

Pos Indonesia Tingkatkan Layanan Pembayaran Pensiun Taspen dan Asabri, Kini Bisa Diantar ke Rumah

Namun pada kenyataan tidak sepenuhnya benar. Beberapa dealer mobil bekas ketahuan telah menjual mobil yang terkena
Dolar AS Sempat Tembus Rp16.200, Jokowi: Kita Ketar-ketir, Agak Ngeri Juga
recall (penarikan kembali) dan belum diperbaiki, sehingga berpotensi tidak aman untuk pelanggan.


Lalu bagaimana cara mengetahui mobil yang akan dibelinya itu adalah mobil yang masuk dalam daftar recall. Ada beberapa langkah yang harus dilakukan menurut situs AoL, apa saja?

Pertama, mencari tahu apakah mobil yang Anda pilih itu telah masuk dalam daftar recall atau tidak. Bisa dilakukan pengecekan di internet rekam jejak mobil itu, atau melihat langsung di situs badan keselamatan jalan raya setiap negara. 

Kedua, tanyakan dealer mobil bekas terkait dokumen yang membuktikan mobil telah mengalami pemeliharaan baik.

Terakhir, pada saat membeli mobil, baik melalui pihak swasta atau dealer mobil bekas, diharapkan didampingi oleh seorang mekanik pihak ketiga untuk memeriksa kendaraan. (umi)
Wamenaker

Wamenaker Apresiasi Hasil Regional Workshop tentang Tenaga Kerja Asing

Penggunaan Tenaga Kerja Asing ini ternyata dapat memberikan dampak yang lebih signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional masing-masing negara maupun bagi ekonomi global

img_title
VIVA.co.id
27 Mei 2024