VIVAnews - Duka melingkupi aktor John Trovolta di awal 2009. Kematian mendadak putra tercintanya, Jett, di kepulauan Bahamas, Sabtu kemarin, bagai petir di siang bolong bagi Travolta dan istrinya, Kelly Preston. Sehari berselang, jenazah Jett rencananya akan diautopsi besok, Senin, 5 Januari ini, di Kepualuan Bahamas.
Seperti dirilisi e-online.com, Minggu, 4 Januari 2009, pejabat pemerintah Kepulauan Bahamas menginformasikan, autopsi bakal dilaksanakan di Rumah Sakit Freeport oleh dua orang ahli patologi. Travolta sengaja memakai dua patologis demi memastikan keakuratan hasil autopsi putranya.
Salah satu patologis bersertifikat AS diterbangkan dari ibukota Bahamas, Nassau. Kemungkinan penyebab kematian Jett baru akan diumumkan Senin tengah malam. Belasan kerabat dan sahabat Travolta berkumpul di Bahamas. Mereka berkabung atas kematian putra semata wayang pasangan yang menikah 17 tahun silam itu.
Beberapa sumber memastikan, sebagaian besar teman serta kerabat Travolta sudah berada di Kepulauan Bahamas sebelum kematian merenggut nyawa putra peraih dua Academy Award tersebut. Travolta memboyong istri dan anak-anaknya ke Bahamas untuk melewati liburan akhir tahun.
Sebagian besar kerabat serta teman-teman Travolta datang dari Florida. Hampir semua undangan menginap di resor komunitas Old Bahama Bay, tempat tewasnya Jett. Belum ada informasi hadirnya rekan-rekan selebriti Travolta.
Seorang sumber mengatakan, setelah di autopsi di Rumah Sakit Freeport, jenazah Jett akan bertolak menuju kota Ocala, Florida, tempat remaja 16 tahun tersebut rencanaya dimakamkan.
Kabar lain yang beredar, Jeff Michael Kathrein, orang yang sangat dekat dengan keluarga Travolta dikabarkan sebagai orang yang pertama kali menemukan mayat Jett. Kathrein yang juga seorang fotografer profesional itu menemukan tubuh Jett tergeletak tak bernyawa setelah kepalanya terbentuk bak mandi, Jumat pagi kemarin.
Gara-gara Bunyikan Klakson, Pemuda di Maros Tewas
Seorang pemuda bernama Denis Bayu di Kabupaten Maros, Sulawesi Selaran (Sulsel) meregang nyawa usai dikeroyok dan ditikam menggunakan senjata tajam. Pemuda 21 tahun itu t
