- istimewa
VIVA – Pencinta sinema di Tanah Air tepat pada hari ini akan mulai dapat menyaksikan film Wonder Woman 1984 (WW84) di layar lebar bioskop sejumlah kota di Indonesia. Penasaran tentunya seperti apa keseruan film garapan sutradara Patty Jenkins tersebut? VIVA akan menyajikan reviewnya spesial untuk Anda.
Mengandalkan sosok sentral Gal Gadot yang masih memerankan karakter utama Wonder Woman, WW84 tetap dalam ‘pakem’ khas DC Extended Universe yang kaya akan visualisasi menarik dan musik scoring yang prima.
Menampilkan deretan karakter anyar seperti Maxwell Lord (Pedro Pascal) dan Cheetah (Kristen Wiig), WW84 mencoba memberikan sentuhan kesan yang cukup berbeda dari film perdana Wonder Woman pada 2017 lalu.
Untuk karakter Wonder Woman itu sendiri, bila sebelumnya sangat mengandalkan perisai dan pedang sebagai senjata utamanya, kali ini sang jagoan cantik tersebut pamer kesaktian tali ajaib yang super keren.
- istimewa
Misi mengamankan sebuah batu pusaka dengan misteri magis dari cengkraman Maxwell Lord jadi pijakan alur kisah petualangan film berbiaya produksi US$200 juta tersebut.
Dengan latar cerita yang kerap menampilan set wilayah perkotaan, WW84 sangat jelas terasa beda penggarapan daya tarik visualnya dibandingkan film perdana Wonder Woman pada 2017 silam.
Secara umum film ini dirasa cukup punya 'warna' dan pesan yang khas, terlebih akting Gal Gadot terasa lebih tereksplor dari penampilan-penampilan dia sebelumnya.
Sayangnya alur cerita, tempo dan plot yang ditawarkan masih terasa ada yang kurang greget. Trik membangun sejumlah karakter lain pendamping Gal Gadot sebagai sosok sentral juga sepertinya belum begitu kuat.
Sebagai film berkisah superhero besutan DC, WW84 punya daya tarik tersendiri meski tak sekuat Batman The Dark Knight atau Justice League. Overall, rating score 6,5/10 bisa disematkan untuk film yang ditunggu-tunggu pada penghujung tahun 2020 ini.
