- Mohammad Yudha Prasetya/VIVA.co.id
VIVA – Dua pengacara kondang, Hotman Paris dan Farhat Abbas, masih bersitegang. Keduanya saling membela klien masing-masing, Fairuz A Rafiq dan Galih Ginanjar. Farhat bahkan tak segan untuk membuka masa lalu.
"Lawan saya bukan Hotman Paris, bukan kupu-kupu, bukan kepo-kepo. Yang penting, antara klien kami dengan hukum, itu aja," kata Farhat di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat malam 12 Juli 2019.
Farhat merasa Hotman sekadar teriak-teriak saja dan berkoar di media sosial. Menurut mantan suami Nia Daniaty itu, kekayaan membuat Hotman menjadi riya.
"Mungkin dia udah kaya raya, enggak ada kesibukan," tuturnya.
Tak hanya itu, Farhat juga mengklaim bahwa Hotman bisa terkenal di kalangan artis berkat pertolongan dia.
"Dulu, Hotman kalau mau dampingi artis, minta tolong sama saya. Kenal artis, minta tolong sama saya. Beberapa menangani artis itu, melalui jalur saya,” ungkapnya.
Farhat juga menyampaikan bahwa pengacara yang kini aktif membuat video itu pernah ia selamatkan, usai menghadiri sebuah acara televisi.
"Dia mau dipukul sama Henry Yoso, gara-gara mulutnya juga. Ngomong anaknya Henry itu narkoba atau apa, itu saya yang bela Hotman Paris. Kalau enggak ada saya, udah ditonjok itu dia. Dipukul mobilnya sama Henry. Pucat wajahnya yang hitam itu karena ketakutan," ungkap Farhat. (ren)
