- Instagram @sussexroyal
VIVA – Dalam wawancara dengan Oprah Winfrey, Meghan Markle mengklaim bahwa keluarga kerajaan telah ‘mempertahankan kebohongan’ tentang dirinya dan Pangeran Harry.
"Saya tidak tahu bagaimana mereka bisa mengharapkan itu, kami akan tetap diam jika ada peran aktif yang dimainkan perusahaan itu dalam mempertahankan kebohongan tentang kami. Dan jika ada risiko kehilangan sesuatu, maksud saya, kita sudah banyak kehilangan,” ujar Meghan dikutip laman Today.
Anggota keluarga kerajaan secara informal dikenal sebagai ‘perusahaan’.
Rilis video wawancara itu muncul setelah sebuah laporan di surat kabar Inggris The Times of London yang mengutip sumber istana yang tidak disebutkan namanya yang menuduh Meghan Markle melakukan intimidasi pada staf pada tahun 2018 saat tinggal di Istana Kensington bersama Harry.
Laporan itu mengutip email tahun 2018 dari mantan sekretaris komunikasi pasangan itu, Jason Knauf. Email tersebut diduga dikirim ke seorang pejabat senior kerajaan yang mengatakan dia sangat prihatin bahwa Meghan menggertak dua asisten pribadi dari kerajaan itu dalam satu tahun terakhir.
"Meghan tampaknya berniat untuk selalu mengawasi seseorang," bunyi laporan itu
Seorang jusur bicara Meghan dan Harry mengatakan bahwa laporan palsu itu merupakan kampanye kotor yang direncanakan yang didasarkan pada informasi salah dan berbahaya.
“Kami kecewa melihat penggambaran yang memfitnah Duchess of Sussex mengingat kredibilitas media tersebut. Bukan kebetulan bahwa tuduhan beberapa tahun yang menyimpang ditujukan untuk merusak Meghan diberitahukan kepada media Inggris tidak lama sebelum dia dan Harry dijadwalkan untuk berbicara secara terbuka dan jujur tentang pengalaman mereka beberapa tahun terakhir, " ujar juru bicara itu.
Pada hari Rabu, Istana Buckingham merilis pernyataan yang mengatakan akan ada penyelidikan atas klaim yang dibuat dalam laporan tersebut.
Dalam video lain dari dua jam khusus yang dirilis akhir pekan lalu, Harry, membuka tentang bagaimana pilihan untuk mundur dari keluarga kerajaan sulit baginya dan menarik kesejajaran antara dirinya dan ibunya, Putri Diana.
"Anda tahu bagi saya, saya sangat lega dan bahagia bisa duduk di sini berbicara dengan Anda dengan istri saya di sisi saya. Karena aku tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya (Putri Diana) menjalani proses ini sendirian bertahun-tahun yang lalu karena itu sangat sulit bagi kami berdua, tapi setidaknya kami memiliki satu sama lain," kata Harry.
Laporan: Prima Nadia Rahayu
