- Putri Firdaus/VIVA.co.id
VIVA – Tukul Arwana sudah diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional sejak beberapa waktu lalu. Hanya saja, sampai saat ini pihak keluarga belum memperbolehkan Tukul dijenguk oleh orang lain. Bahkan untuk melakukan panggilan video, keluarga membatasinya.
"Untuk sekedar video call saja kami masih memilih, jadi tidak semuanya, rekan-rekan artis pun belum," ujar sang manajer, Rizki Kimon saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Senin malam, 25 Oktober 2021.
Saat ini, Tukul menunjukkan perubahan yang lebih baik. Awalnya Tukul mengaku sedih melihat acara di televisi. Keluarga terus memberi semangat agar Tukul bisa kembali sehat dan beraktivitas seperti biasa
Tukul Arwana
- Ig @tukul.arwanaofficial
"Yang kemaren-kemaren sedih, sekarang ketawa, terus kadang genggam tangan, itu membuktikan bahwa beliau bahasanya, 'oke aku semangat untuk sembuh', lewat genggaman tangan, 'ayok sembuh', kalau Mas Ari bilang, 'ayo sembuh kul, syuting lagi kul'," kata Kimon.
Keluarga akan menjaga pola hidup sehat Tukul dengan lebih ketat untuk ke depannya. Selama ini, Tukul hobi mengonsumsi makanan terterntu dan akan lebih dibatasi saat sudah kembali beraktivitas.
"Oh pasti, kalau untuk saat ini bener-bener prepare, kalau dulu Mas Tukul masih hobi makan duren, sate kambing, nasi padang, bukan menyalahkan itu, cuma kalau bisa dikurangi," ujar Kimon.
Keluarga rencananya membawa Tukul ke RS PON untuk kembali memeriksakan kesehatannya. Mereka bersyukur, saat ini Tukul sudah banyak kemajuan dan memiliki semangat untuk sembuh.
"Untuk saat ini, karena kondisi Mas Tukul tidak terlalu lemah sudah kuat untuk duduk, sudah bisa pakai kursi roda. Jadi kemungkinan besar sih ke rumah sakit. Kalau kondisi lemah banget mungkin ke dokter," kata Kimon.
Kepada awak media, pihak dokter dari RS PON pernah beri penjelasan terkait kondisi Tukul Arwana pada saat pertama kali tiba di rumah sakit. Menurut pihak dokter, pada saat pertama tiba di rumah sakit, Tukul mengidap hipertensi hingga membuat pendarahan di otak.
Menurut pihak dokter, untuk kembali sembuh, Tukul harus melewati tiga bulan tahap pemulihan. Dengan 21 hari di dalamnya merupakan fase penyembuhan dari pendarahan yang dialaminya.
