Logo DW

Dituduh Lakukan Kejahatan Terhadap Kemanusiaan, Dokter Suriah Ditahan di Jerman

picture-alliance/dpa/U. Deck
picture-alliance/dpa/U. Deck
Sumber :
  • dw

Keesokan harinya, kesehatan korban semakin memburuk, orang-orang di dalam tahanan pun meminta agar korban kembali mendapat perhatian medis. Dokter Alaa M. diduga datang lagi, kali ini ditemani oleh dokter lain dari penjara. Keduanya disebutkan membawa pipa plastik. Mereka diduga memukul korban yang telah begitu lemah hingga hilang kesadaran.

Penyelidik mengatakan para penjaga kemudian membaringkan korban di atas selimut dan membawanya pergi. Korban kemudian meninggal, namun penyebabnya tidak jelas, kata jaksa penuntut. Tersangka dokter Alaa M. meninggalkan Suriah pada 2015. Ia mengungsi ke Jerman dan melanjutkan praktiknya sebagai dokter di sana.

Pengadilan kasus kejahatan kemanusiaan

Penangkapan dokter Alaa M. dilakukan saat Jerman juga tengah menggelar persidangan terhadap dua mantan anggota polisi rahasia Suriah di pengadilan sipil Jerman di Koblenz, negara bagian Rheinland-Pfalz. Keduanya dituduh melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan akibat peran mereka dalam pusat penahanan yang dikelola pemerintah di mana ribuan demonstran kelompok oposisi disiksa.

Salah satu terdakwa, yang diidentifikasi hanya sebagai Anwar R., 57 tahun, diduga adalah mantan pejabat dinas intelijen yang dituduh mengorganisasikan penganiayaan ribuan orang, pemerkosaan, dan pembunuhan di sebuah pusat penahanan Al Khatib di Damaskus.

Sedangkan tersangka lainnya yang diidentifikasi sebagai Eyad A., 43 tahun, diduga melacak pengunjuk rasa setelah demonstrasi dan menjebloskan belasan pengunjuk rasa ke penjara. Proses pengadilan di wilayah barat Kota Koblenz tersebut dijadwalkan berakhir pada 13 Agustus 2020.

ae/rap (AFP, AP, dpa)