Beragam Penghormatan Terakhir ke Afridza Munandar

Penghormatan terakhir untuk pembalap Indonesia, Afridza Munandar
Sumber :
  • Dok: ATC

VIVA – Sirkuit Sepang, Malaysia kembali berduka. Setelah pada 2011 Marco Simoncelli tewas di tikungan ke-11, kini giliran pembalap Indonesia, Afridza Munandar yang meninggal dunia di tikungan ke-10.

Dunia Balap Motor Berduka, Pembalap 21 Tahun Meninggal Dunia

Afridza tewas saat tengah berlaga di ajang Asia Talent Cup 2019 seri terakhir dengan membawa bendera Astra Honda Racing Team, Sabtu 2 November 2019. Pemuda berusia 20 tahun itu sebelumnya menabrak bagian belakang motor milik pembalap Jepang, Takuma Matsuyama.

Usai kecelakaan, balapan pun dihentikan dan semua pembalap diminta kembali ke pit. Atas kesepakatan bersama, putaran dua tetap digelar pada keesokan harinya, dan rekan satu tim Afridza, yakni Adenanta Putra berhasil ada di podium tiga.

Pembalap Astra Honda Racing Team Raih Podium di ARRC Buriram

"Saya ikuti semangat pantang menyerah yang sudah ditunjukkannya untuk bisa raih podium di balapan terakhir ini, sebagai kenang-kenangan terindah. Podium ini saya persembahkan untuk sahabat saya, Afridza," ujarnya melalui keterangan resmi PT Astra Honda Motor, Senin 4 November 2019.

Sebelum putaran dua digelar, para pembalap ATC 2019 dan beberapa pembalap lain dari seri MotoGP juga mengheningkan cipta selama satu menit, sebagai penghormatan terakhir ke Afirdza.

11 Pembalap Muda AHM Siap Bersaing di Kancah Internasional

Tak hanya itu, panitia juga memutuskan untuk mempensiunkan nomor start 4 dan memberikannya pada Afridza. Kegigihannya berjuang di lintasan balap dengan nomor tersebut hingga dua kali menduduki podium tertinggi, merupakan sebuah prestasi yang patut dikenang.

Pembalap lain dari tim Honda Team Asia yang berlaga di ajang Moto3, Ai Ogura juga memberikan penghormatan terakhir dengan cara mengenakan helm Arai milik Afridza.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya