Mobil Vettel Pecah Ban, Pirelli Enggan Disalahkan

Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Hubungan antara tim Ferrari dan pemasok ban resmi Formula One (F1), Pirelli, tengah memanas. Itu setelah pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, menyalahkan Pirelli atas insiden pecah ban yang terjadi di Grand Prix F1 Belgia.

Vettel meraih hasil buruk di GP Belgia, Minggu 23 Agustus 2015. Dia hanya finis di posisi 12.

Dengan begitu, pembalap asal Jerman tersebut tak mendapatkan poin di GP Belgia. Ini adalah kali pertama Vettel tak mendapat poin di GP F1 musim 2015.

Terkait hal ini, Pirelli akhirnya angkat bicara. Direktur Olahraga Balap Pirelli, Paul Hembery, menyatakan insiden pecah ban yang dialami Vettel murni kesalahan dari Ferrari.
Bobotnya Terus Bertambah, Ini yang Bikin Mobil Formula 1 'Gendut'

Hembery pun menyatakan sebelum GP Belgia dimulai, pihaknya sudah menyarankan kepada para pembalap untuk bersikap bijak dalam menggunakan ban. Pirelli saat itu berharap insiden pecah ban yang dialami oleh Nico Rosberg di sesi latihan bebas kedua GP Belgia tak terulang.
Ada Racikan Baru pada Ban Formula One Musim 2022

"Itu memang sudah akhir usia pemakaian ban. Ketika sudah dipakai, semua ban di dunia, dan memasuki usia akhir ban pasti ada masalah," kilah Hembery seperti dilansir Crash.
Lewis Hamilton Jual Mobil Bertenaga Buas, Cuma Ada 1 di Dunia

Strategi yang diterapkan Ferrari di GP Belgia, menurut Hembery, sangatlah buruk. Seharusnya, masih disebutkan Hembery, Ferrari melakukan dua hingga tiga kali perhentian di pit agar bisa menyelesaikan 44 putaran di GP Belgia dengan baik.

"Kebanyakan melakukannya. Tapi, mereka (Ferrari) berpikir dengan sekali berhenti di pit bisa membantu. Memang, ban bisa dipakai hingga 40 putaran. Hanya saja ada kondisi dan faktor tertentu yang bisa memperpendek usia ban tersebut," ujar pria asal Inggris tersebut. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya