Sumber :
- Reuters/Marcos Brindicci
VIVA.co.id
- Seri I reli Dakar yang seharusnya dimulai pada Minggu 3 Januari 2016 terpaksa ditunda. Ini menyusul cuaca buruk yang menyelimuti kawasan Rosario, Argentina.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Peterhansel Memimpin di Etape 10
Pada Minggu 3 Januari 2016, kawasan Rosario yang menjadi titik start seri I reli Dakar dilanda hujan lebat. Sebenarnya, kondisi ini sudah diprediksi oleh pihak panitia.
Baca Juga :
Carlos Sainz Kuasai Etape Sembilan Reli Dakar
Namun, ternyata hujan turun lebih lebat dari perkiraan. Akibatnya, beberapa titik di kawasan Rosario tergenang banjir.
Tak cuma di Rosario, banjir juga tercipta di jalan-jalan kawasan Villa Carlos Paz yang menjadi titik akhir seri I reli Dakar 2016.
Balapan sempat ditunda selama 2 jam akibat situasi ini. Tapi, tak ada tanda-tanda banjir akan surut. Alhasil, panitia memutuskan untuk menunda start.
"Sebenarnya hujan tak lagi turun di beberapa area spesial. Tapi, cuacanya tak mendukung. Helikopter perlu mengecek garansi keamanan untuk peserta sejak awal hingga akhir," kata Direktur Balapan, Etienne Lavigne, seperti dilansir Autosport.
"Hujan lebat sudah mengakibatkan banjir hingga kawasan Villa Carlos Paz. Motor dan kelengkapannya akan dipindahkan secara konvoi, mobil dikendarai sendiri, dan truk akan diberi pengarahan khusus," lanjutnya.
Sebenarnya, bukan kali ini saja start seri I ditunda. Sudah beberapa kali start seri I reli Dakar 2016 ditunda. Alasannya sama, karena cuaca buruk.
Halaman Selanjutnya
Tak cuma di Rosario, banjir juga tercipta di jalan-jalan kawasan Villa Carlos Paz yang menjadi titik akhir seri I reli Dakar 2016.
