- Crash.net
VIVA.co.id - Pembalap Suzuki, Maverick Vinales, menilai sulit baginya untuk bisa mengakhiri MotoGP musim ini di posisi 2. Maka itu, Vinales bertekad untuk merebut peringkat 3 dari Jorge Lorenzo.
Vinales berhasil tampil apik pada balapan GP Australia, Minggu 23 Oktober 2016, dengan meraih podium ketiga. Ini menjadi tempat ketiga baginya yang diraih secara beruntun, setelah dicapai di GP Jepang.
Capaian ini membuat raihan poin Vinales menjadi 181, atau kalah 35 angka dari Valentino Rossi di posisi 2 klasemen sementara. Sedangkan dengan Lorenzo di peringkat 3, hanya kalah 11 poin.
Dengan balapan yang menyisakan dua seri lagi, Vinales melihat sulit baginya untuk menggeser posisi Rossi. Terlebih, balapan akan berlangsung di seri yang menjadi kekuatan Rossi, yakni GP Malaysia dan Valencia.
"Finis kedua di klasemen akan sangat sulit. Valentino akan sangat tangguh di Malaysia dan Valencia, jadi kami harus bekerja sangat keras. Lagi pula, kami terpaut jauh dalam pengumpulan poin. Namun di posisi ketiga [Lorenzo] masih cukup ketat dan saya akan mengerahkan segalanya," kata Vinales.
Pembalap yang akan bergabung dengan Yamaha di musim depan ini, mengaku sangat senang bisa meraih podium kembali. Terlebih dia mengalahkan sang juara bertahan, yang hanya mampu finis di posisi 6 pada GP Australia.
"Terus terang, aku sangat gembira setelah sebuah akhir pekan yang mengerikan dan terasa sangat luar biasa untukku. Rasanya hebat memiliki 16 poin dan juga berada di depan Jorge," ujarnya, seperti dilansir Crash. (one)
Siap Tinggalkan Ducati, Pramac Racing Mulai Negosiasi dengan Yamaha
Pramac Racing habis masa kontraknya sebagai tim satelit Ducati di akhir musim MotoGP 2024. Kabarnya, mereka siap tinggalkan Ducati dan bakal gabung Yamaha di musim depan.
